Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Pesan Jokowi Ke Sekolah

Ayo Beradaptasi Dengan Perkembangan Teknologi

Minggu, 4 Desember 2022 07:55 WIB
Presiden Joko Widodo memberikan sambutan di acara Puncak Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-77 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) dan Hari Guru Nasional (HGN) Tahun 2022 di Kota Semarang, Provinsi Jawa Tengah, Sabtu (3/12/2022). (Foto: Biro Pers)
Presiden Joko Widodo memberikan sambutan di acara Puncak Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-77 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) dan Hari Guru Nasional (HGN) Tahun 2022 di Kota Semarang, Provinsi Jawa Tengah, Sabtu (3/12/2022). (Foto: Biro Pers)

RM.id  Rakyat Merdeka - Perkembangan teknologi kian cepat. Lingkungan pendidikan tak boleh ketinggalan. Sekolah, terutama para tenaga pendidiknya, harus beradaptasi.

Sumber daya manusia (SDM) yang dicetak dari selu­ruh sekolah harus unggul serta mampu beradaptasi dengan perkembangan teknologi. Tidak hanya itu. Pelajar harus memiliki kesehatan mental dan jasmani.

Demikian pernyataan Presiden Joko Widodo dalam pidatonya Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-77 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) dan Hari Guru Nasional (HGN) Tahun 2022 di Kota Semarang, Provinsi Jawa Tengah, kemarin.

Baca juga : Bangun TNI Yang Handal Dan Kawal Pembangunan Kemaritiman

Pidato Presiden ini menutup seluruh sambutan dari para to­koh. Mengenakan batik PGRI dari atas panggung Kepala Negara tampak serius mengapre­siasi para guru serta memberi wejangan.

Menurutnya ada tiga kom­ponen penting yang perlu dimi­liki oleh setiap siswa. Pertama penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Kedua mentalitas dan karak­ter. Terakhir adalah kesehatan jasmani. Satu persatu komponen itu ia jelaskan.

Baca juga : Bank Mandiri Sabet Gelar Bank Dengan Performa QRIS Terbaik BI

“Komponen pertama adalah penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi serta peningkatan keterampilan teknis. Semua itu harus relevan dengan perkem­bangan zaman,” kata Jokowi, kemarin.

Ia mengatakan, dalam kuriku­lum yang diusung Pemerintah sekarang yakni Merdeka Belajar. Setiap guru diberikan kebe­basan.

“Suatu ilmu baru dipelajari sekarang besoknya sudah ke­luar yang lain sudah berubah ke tahap yang lain. Sehingga guru pun harus selalu meng-update informasi,” ingat Jokowi.

Baca juga : Diskrepansi Data Berpotensi Lahirkan Kebijakan Tak Efektif

Yang terpenting, proses pengajaran bisa membuat anak memiliki daya kritis yang baik. Selain itu, pengajaran juga harus mendukung fleksibilitas.

“Karena ilmu yang berkem­bang sangat cepat sekali. Kita ini baru tahu, baru belajar, arti­ficial intelligence, muncul lagi barang (ilmu) baru namanya big data, data lalu muncul lagi besok internet of things, lalu muncul lagi yang lainnya,” tutur Presiden.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.