Dark/Light Mode

Pemerintah Kebut Pembangunan Infrastruktur di Labuan Bajo

Sabtu, 25 Februari 2023 12:00 WIB
Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden Helson Siagian 
 meninjau pembangunan infrastruktur DPSP Labuan Bajo, di Manggarai Barat, NTT, Sabtu (25/2).
Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden Helson Siagian meninjau pembangunan infrastruktur DPSP Labuan Bajo, di Manggarai Barat, NTT, Sabtu (25/2).

RM.id  Rakyat Merdeka - Dalam mengembangkan Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Labuan Bajo, Pemerintah membangun infrastruktur pendukung. Melaui Kementerian PUPR tengah menyelesaikan pembangunan serta peningkatan jalan dan jembatan Labuan Bajo– Sp. Nalis–Sp. Kenari–Golo Mori sepanjang 25 kilometer. 

"Pembangunannya sesuai tahapan waktu yang ditentukan. Progresnya sekarang hampir seratus persen," kata Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden, Helson Siagian usai rapat koordinasi bersama Pemerintah Daerah Manggarai Barat dan Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF), di NTT, Sabtu (25/2). 

Helson menambahkan, Pemerintah juga tengah menata kawasan Loh Buaya Pulau Rinca dan melengkapinya dengan berbagai fasilitas. Seperti museum, kafe, dan klinik. Pengelolanya Balai Taman Nasional Komodo. 

Baca juga : DPR Minta Pemerintah Usut Tuntas Kasus Kerusuhan Di Papua

Selain itu, saat ini juga tengah dibangun dermaga pendukung travel pattern Labuan Bajo di Pelabuhan Wae Kelambu. 

"Pembangunan infrastruktur yang masif di DPSP Labuan Bajo ini wujud komitmen Presiden Jokowi mendukung pengembangan sektor pariwisata dan ekonomi kerakyatan," ujar Helson. 

Ia juga menekankan, bahwa pembangunan infrastruktur harus dilakukan dengan semangat percepatan yang luar biasa sesuai arahan Presiden Jokowi. 

Baca juga : Bamsoet Dukung Pelatihan Instruktur Diklat Kaderisasi Pemuda Pancasila

Untuk itu, semua pihak harus terlibat dan mendukung penuh pembangunan Labuan Bajo menjadi Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP). 

"KSP memberikan apresiasi kepada semua pihak yang selama ini sudah terlibat dan mendukung pembangunan di Labuan Bajo," ujarnya. 

Pada kesempatan sama, Wakil Bupati Manggarai Barat, Yulianus Weng berharap berbagai sarana dan prasarana yang telah dibangun di Labuan Bajo dapat berdampak positif bagi pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan rakyat di Kabupaten Manggarai Barat, dan Nusa Tenggara Timur pada umumnya.

Baca juga : Moeldoko Minta Evaluasi Penanganan Kekerasan di Papua

“Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat mengucapkan terima kasih kepada Bapak Presiden atas perhatian yang begitu luar biasa kepada masyarakat dan daerah kami," ucap Yulianus. 

Sebagai informasi, Destinasi Super Prioritas, Labuan Bajo Flores adalah Destinasi wisata yang meliputi 11 kabupaten dan Kawasan Cagar Biosfer Komodo serta wilayah otorita seluas 400 hektar.

Pengembangan DPSP Labuan Bajo juga dilakukan dengan pembangunan dan pengembangan pariwisata baru di desa Golo Mori yang dikelola oleh PT ITDC. Selain itu, pemerintah juga mengembangkan zona otorita pariwisata Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF), dimana proses legalisasi lahan tengah berproses untuk menjadi HPL (Hak Pengelola Lahan).■
 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.