Dark/Light Mode

Menko PMK Tinjau Pelabuhan Merak dan Ciwandan, Pastikan Pemudik Nyaman dan Aman

Selasa, 11 April 2023 16:03 WIB
Foto: Ist.
Foto: Ist.

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy didampingi Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Panglima TNI Laksamana Yudo Margono, dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit meninjau kesiapan Pelabuhan Merak dan Pelabuhan Ciwandan dalam menghadapi arus mudik lebaran Idul Fitri tahun 2023, pada Senin (10/4).

Dalam kunjungannya, Menko Muhadjir meninjau sarana penunjang pelabuhan yang telah disiapkan. Mulai dari penambahan rest area, tempat parkir, dan pengaturan penggunaan Pelabuhan Merak dan Pelabuhan Ciwandan.

Setelahnya, Muhadjir juga melihat kesiapan kapal feri yang nantinya akan digunakan untuk mengangkut para pemudik. Menko Muhadjir menyampaikan terdapat kebijakan-kebijakan penyesuaian di dalam penanganan penyeberangan dari Merak ke Bakauheni dan sebaliknya, dibanding tahun sebelumnya.

Menurutnya hal ini dilakukan sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam evaluasi penanganan mudik tahun lalu.

Penyesuaian ini juga dikarenakan adanya prediksi perubahan jumlah pemudik yang diperkirakan tahun ini akan mencapai 123 juta pemudik.

Baca juga : Christina: KBRI Harus Pastikan Pemulangannya

“Beberapa keputusan sudah kita sepakati. Pertama, penambahan pelabuhan yang semula hanya Merak-Bakauheni, sekarang ditambah Pelabuhan Ciwandan yang tahun kemarin sifatnya hanya emergency hanya kondisional. Sekarang kita pastikan Pelabuhan Ciwandan akan dijadikan tempat penyeberangan di samping Pelabuhan Merak,” ucap Menko Muhadjir.

Kedua, dari arah Sumatera juga akan ada penambahan yaitu Pelabuhan Panjang. Jadi dengan demikian dari Pelabuhan Ciwandan bisa menuju Pelabuhan Bakauheni atau Pelabuhan Panjang.

"Itu sudah diatur dengan baik oleh ASDP, Kepolisian, dan TNI.,” imbuh Menko Muhadjir.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi turut menyampaikan esensi mudik kali ini lebih alert terhadap volume yang bertambah pesat.

Budi Karya menyarankan kepada para pemudik, baik yang menggunakan kapal penyeberangan atau moda yang lain agar melakukan perjalanan lebih awal. Namun demikian, pihaknya juga menyiapkan segala kemungkinan yang bisa terjadi.

Baca juga : Kapolri Ingin Pastikan Mudik Aman Untuk Masyarakat...

“Saya selalu menyampaikan kepada rekan-rekan ASDP agar kapasitas ini dihitung antara yang akan jalan dengan kapasitas. Tetapi seperti apa yang sudah disampaikan Pak Menko sudah ada tambahan empat pelabuhan. Tadi kami uji visi rasionya sudah 0,61 artinya memang sangat baik,” jelas Budi Karya.

Terkait dengan rekayasa lalu lintas, Kapolri Jenderal Listyo Sigit juga menyampaikan skenario terbaik agar kepadatan dapat terurai antara arah ke Pelabuhan Merak dan Pelabuhan Ciwandan.

Kapolri menuturkan, agar para pemudik dapat mengatur waktu perjalanannya dengan baik dan memilih waktu yang tepat.

“Kami akan mengawal apabila terjadi kerawanan, kami dari Polri akan mempersiapkan pengawalan baik yang memilih siang ataupun malam. Sehingga di jalan tidak ada gangguan kejahatan khususnya di jalur setelah turun dari Bakauheni dan mengarah ke tujuan masing-masing,” tutur Sigit.

Sementara itu Panglima TNI Laksamana Yudo Margono mengingatkan kepada para kru kapal untuk meningkatkan kewaspadaannya.

Baca juga : Jokowi Pastikan Warga Terima Bantuan Pangan

Hal ini disampaikan karena di kapal rawan terjadi kebocoran, kebakaran, juga kecelakaan laut akibat cuaca dan arus.

“Para ABK kapal harus selalu memperhatikan penumpangnya yang sangat padat. Walaupun ketika berangkat cuacanya baik belum tentu di tengah juga baik karena perubahan cuaca. Saya mengingatkan agar alat keselamatan harus dilengkapi dan dipenuhi,” ujar Yudo Margono.

Pada akhir sesi, Menko Muhadjir berharap mudik lebaran tahun ini akan berjalan lebih baik dibanding tahun lalu.

“Berangkat dari pengalaman pengelolaan mudik tahun lalu dan tahun sebelumnya, maka kita akan berusaha memberikan pelayanan yang sebaik-baiknya kepada masyarakat yang akan memanfaatkan jasa penyeberangan dari arah Jawa ke arah Sumatera atau nanti sebaliknya,” tutup Menko Muhadjir. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.