Dark/Light Mode

Pertahankan Nilai-nilai Ramadan & Idul Fitri Untuk Wujudkan Persatuan Bangsa

Senin, 1 Mei 2023 13:33 WIB
Rektor UIN Syarif Hidayatullah periode 2019-2023 Prof Amany Burhanuddin Umar Lubis (Foto: Istimewa)
Rektor UIN Syarif Hidayatullah periode 2019-2023 Prof Amany Burhanuddin Umar Lubis (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ramadan telah usai, Idul Fitri juga telah berlalu. Meskipun telah usai, nilai-nilai Ramadan dan Idul Fitri perlu dijaga dan diimplementasikan untuk membentuk insan yang bertakwa kepada Allah SWT demi mewujudkan persatuan bangsa.

Pelaksanaan ibadah puasa saat Ramadan mampu menjadi benteng dari perbuatan buruk, mengasah kepedulian, dan memperkokoh kebersamaan. Pembentukan takwa dengan latihan spiritual puasa ini harus terus diwujudkan setelah Ramadan dengan tetap menjaga emosi, mempertajam empati, dan memperkokoh persaudaraan kebangsaan.

Rektor UIN Syarif Hidayatullah periode 2019-2023 Prof Amany Burhanuddin Umar Lubis mengatakan, indikator suksesnya ibadah Ramadan dan meraih kemenangan dalam Idul Fitri ialah adanya peningkatan ketakwaan seseorang. Takwa dapat menjadikan diri umat manusia lebih mawas diri, tekun, teliti, dan lebih bertanggung jawab atau menjadi insan kamil yang memahami secara betul fungsi tujuan manusia di dunia ini. Karena itu, ibadah Ramadan tidak hanya untuk kepuasan spiritual pribadi, melainkan juga untuk hubungan sosial.

Baca juga : Pj. Gubernur Dan Menhub Resmikan Dimulainya Pembangunan Perluasan Stasiun Tanah Abang

“Ibadah puasa di Bulan Ramadan bukan hanya ibadah mahdah, tetapi ibadah sosial, yaitu banyak silaturahmi, sedekah, zakat, dan juga infak yang diberikan kepada yang membutuhkan,” ucap Amany, di Jakarta, Minggu (30/4).

Untuk itu, lanjut Amany, sebagai makhluk Allah yang diberi akal sebagai khalifatullah di muka bumi, sejatinya manusia harus memakmurkan bumi, harus berhubungan baik dengan sesama dan alam semesta, melestarikan lingkungan hidup, menjaga agar tidak terjadi dampak buruk, mencegah terjadi bencana alam yang disebabkan perbuatan manusia sendiri.

“Dengan demikian, Idul Fitri sangat besar peluangnya untuk kita menjaga perdamaian, kerukunan, persatuan. Dengan semua nilai-nilai yang sudah kita raih selama Ramadan dan kita wujudkan kebahagiaan itu di Idul Fitri,” tambah Amany.

Baca juga : Jubir Demokrat: Silaturahmi Airlangga-SBY Untuk Kemaslahatan Bangsa

Ia mengungkapkan, Idul Fitri identik dengan kemenangan atas selesainya misi spiritual di Ramadan. Oleh karena itu, disunahkan untuk saling mengucapkan selamat dengan berakhirnya Ramadan. Amany mengungkapkan, ucapan ini merupakan syiar umat Islam dan bahkan juga dengan yang non-Muslim. Semua bersilaturahmi dan saling memaafkan kesalahan dan polemik yang terjadi untuk merajut persatuan antar anak bangsa.

“Kita selalu diingatkan bahwa silaturahmi akan memperpanjang umur, menambah rezeki, dan juga mempererat hubungan sosial. Hubungan politik pun dapat menjadi stabil dengan adanya niat untuk bersatu. Kita tidak boleh terpecah belah antarumat dan juga anak bangsa Indonesia,” tambah Guru Besar Fakultas Syariah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah ini.

Dengan semangat Idul Fitri dan silaturahmi antaranak bangsa, Amany berharap, Indonesia yang sejahtera, damai, dan harmoni dapat terwujud. Momentum Pemilu 2024 perlu disikapi dengan semangat mengedepankan kemaslahatan bangsa, daripada kepentingan pribadi dan golongan. Para politisi yang berjuang, harus serius mengedepankan program untuk kesejahteraan bangsa. Dengan demikian, kedewasaan masyarakat Indonesia dalam berdemokrasi akan terwujud.

Baca juga : Darmadi: Bulatkan Tekad Perjuangan

“Yang berpolitik, bertanggung jawab atas rencana program kerjanya supaya betul-betul dapat membangun negeri ini. Demokrasi yang sudah dinikmati bangsa Indonesia selama ini harus kita rawat dengan menjaga stabilitas bangsa, dan dengan merajut terus secara berkesinambungan jembatan atau silaturahim yang ada di Indonesia,” tutup Amany.■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.