Dark/Light Mode

Peneliti BRIN Komentari Pidato Prabowo Dorong Dialog AS-China: Penting & Menarik

Senin, 5 Juni 2023 14:06 WIB
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (Foto: Istimewa)
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Peneliti Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Dewi Fortuna Anwar menilai, pidato Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto di IISS Shangri-La Dialogue sangat menarik. Ia menyoroti ajakan Prabowo yang mendorong dialog antara China dan AS saat berbicara tentang kekhawatiran terhadap instabilitas kawasan.

Menurut Dewi, yang menarik adalah ketika Prabowo mendorong kedua negara itu mengaplikasikan cara seperti masyarakat Asia dalam penyelesaian persoalan, yaitu dengan cara musyawarah mufakat dan hidup saling berdampingan secara damai.

Baca juga : Top, Sikat Pelawan Arus Yang Menggila

“Pidato Bapak Menhan Prabowo di dalam sesi panel di Shangri-La Dialogue kemarin ini cukup menarik pidatonya, bicara tentang lingkungan Indo Pasifik dan kekhawatiran terhadap instabilitas yang terjadi karena adanya rivalitas antara negara-negara besar terutama antara AS dengan RRT (Republik Rakyat Tiongkok),” ujarnya, di sela acara Shangri-La Dialogue, seperti keterangan yang diterima redaksi, Senin (5/6).

Dewi melanjutkan, Prabowo menyatakan tentang peaceful exsistent, co-exsistent, nature respect dan sebagainya dan juga memberi penekanan terhadap cara masyarakat Asia yang menekankan pada musyawarah mufakat dan hidup saling berdampingan secara damai.

Baca juga : Ragam Kebijakan Ganjar Pranowo Dan 3 Pesan Penting untuk Kemajuan Pendidikan

Menurut Dewi, yang diungkapkan Prabowo itu adalah bagian yang penting bagi Indonesia di tengah memegangnya hubungan kedua negara itu. “Ini saya kira bagian dari pidato yang sangat penting untuk mendorong dialog antara Beijing dan Washington yang belakangan hubungannya semakin tegang,” ujarnya.

Dalam pidatonya, Prabowo sempat menyoroti persoalan situasi geopolitik yang didominasi kekuatan China dan AS. Prabowo yakin kedua negara tersebut menyadari adanya tanggung jawab yang harus dipikul sebagai negara besar serta dapat menunjukkan sikap yang bijak dalam menjaga perdamaian dunia.

Baca juga : Polisi Tangkap Peneliti BRIN Andi Pangerang Yang Ancam Muhammadiyah

"Oleh karena itu, saya yakin bahwa para pemimpin baik China maupun AS, akan menyelesaikan konflik secara kompromi, bekerja sama dengan humanisme serta menyelesaikan perbedaan mereka secara damai," kata Prabowo.■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.