Dark/Light Mode

Ini 7 Inovasi Pj Bupati Muba Entaskan Kemiskinan

Senin, 7 Agustus 2023 19:59 WIB
Pj Bupati Musi Banyuasin Muba H. Apriyadi Mahmud saat memberikan bantuan kepada warganya. Foto: Istimewa
Pj Bupati Musi Banyuasin Muba H. Apriyadi Mahmud saat memberikan bantuan kepada warganya. Foto: Istimewa

RM.id  Rakyat Merdeka - Pj Bupati Musi Banyuasin (Muba), Sumatera Selatan (Sumsel) H. Apriyadi Mahmud di tahun 2023 ini meluncurkan tujuh program inovasi pengentasan kemiskinan.

Apriyadi menyebut, ketujuh program itu khusus dibuat untuk kesejahteraan masyarakat Muba.

"Pengentasan kemiskinan ini bukti Pemerintah hadir. Kami berusaha memberikan pelayanan prima dan bantuan sosial demi kesejahteraan warga Musi Banyuasin," tutur Apriyadi dalam keterangannya, Senin (7/8).

Agar program ini tepat sasaran, Apriyadi memastikan semua bantuan menggunakan basis data NIK, by name by address. Dia berharap, kemiskinan tahun 2022 yang masih di angka 15.9 persen berdasarkan data BPS, turun signifikan.

Baca juga : Moeldoko: Indonesia Butuh Pemuda Punya Kematangan Emosional

"Ya dengan ini caranya, melalui tujuh Program Pengentasan Kemiskinan. Program ini kita siapkan melalui Dinas Sosial di APBD 2023," ungkap Apriyadi.

Kepala Dinas Sosial Muba Ardiansyah membeberkan, program pertama yakni Program Bantu Umak. Bantuan ini berupa bantuan tunai bagi masyarakat miskin. Besarannya Rp 325.000 per bulan kepada 16.401 jiwa atau 9.491 KK masyarakat Miskin Ekstrem berdasarkan data P3KE.

"Bantu Umak dilaksanakan selama 6 enam bulan terhitung bulan Juli sampai Desember 2023. Payung hukum program ini adalah Inpres Nomor 4 tahun 2022 tentang Percepatan Penghapusan masyarakat Miskin Ektsrem," bebernya.

Kedua, Program Pedas Nia atau peduli disabilitas dan lansia. Ini bentuk perhatian kepada para disabilitas dan lansia berupa pemberian bantuan 104 alat bantu, 340 paket sembako, dan pendampingan agar bisa berdaya di Tahun 2023.

Baca juga : Cak Imin: Gus Dur Inspirasi Perjuangan PKB

Ketiga, Program Bertani atau bedah rumah tidak layak huni. Yakni bantuan bedah rumah kepada masyarakat pra sejahtera yang sudah tercatat di dalam DTKS dan memiliki rumah tidak layak huni di wilayah Kabupaten Muba. Dana yang disiapkan Rp 30.000.000 per rumah untuk 87 rumah di tahun 2023.

Keempat, Program Bedecit atau bergerak dengan cepat, ikhlas dan tuntas. Yakni pelayanan call center dalam penanganan permasalahan sosial di masyarakat. Berupa reaksi cepat penanganan bencana alam maupun sosial, pemberian bantuan kebutuhan mendesak, dan evakuasi pasca bencana. Hingga Agustus 2023, terdapat 112 bencana sosial dan 45 bencana alam yang telah diberikan bantuan.

Kelima, Program Siaga SOS atau sistem integrasi aplikasi data sosial. Berupa aplikasi pengelolaan, penyiapan dan pemetaan data untuk 26 PMKS yang dapat diakses secara cepat, tepat, akurat, dan akuntabel.

Keenam, Muba Sosial Care bergerak dalam penyediaan rumah singgah dan rehabilitasi bagi penyandang masalah kesejahteraan sosial. Saat ini rumah singgah tidak hanya digunakan sebagai rehabilitas tapi juga sebagai tempat menginap keluarga pasien RSUD yang sedang berobat. Rumah singgah ini memilki ruang keluarga dan 6 kamar tidur yang dijaga oleh 4 petugas secara bergiliran 24 jam.

Baca juga : YIC 2023, Undira Ajak Generasi Muda Gunakan Energi Ramah Lingkungan

Ketujuh adalah Program Jurasik atau jujur masyarakat miskin. Program ini berupa sosialisasi keliling kepada masyarakat dan Keluarga Penerima Manfaat bersama para PSKS atau potensi sumber kesejahteraan sosial dalam memberikan informasi dan pemahaman mengenai bantuan sosial tepat sasaran di 240 desa/kelurahan.

"Mohon doa dan dukungannya agar pelaksanaan program inovasi ini bisa berjalan dengan baik dan memberikan manfaat untuk masyarakat," tutup dia.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.