Dark/Light Mode

KSP Ajak Masyarakat Kendari Ciptakan Pemilu 2024 Damai

Jumat, 25 Agustus 2023 09:43 WIB
Kantor Staf Presiden menyelenggarakan KSP Mendengar yang dihadiri oleh 150 orang perwakilan masyarakat, akademisi dan organisasi sipil di Kendari, Sulawesi Tenggara, Kamis (24/8.)
Kantor Staf Presiden menyelenggarakan KSP Mendengar yang dihadiri oleh 150 orang perwakilan masyarakat, akademisi dan organisasi sipil di Kendari, Sulawesi Tenggara, Kamis (24/8.)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kantor Staf Presiden (KSP) mengajak masyarakat untuk tetap damai dan solid menjelang masa Pemilu 2024. 

Hal ini disampaikan Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Ali Mochtar Ngabalin  dalam acara Program KSP Mendengar yang diadakan di Kendari, Sulawesi Tenggara pada Kamis (24/8).

“Kita harus sevisi untuk menjadikan Indonesia negara 5 besar terkuat di dunia, pemilu nanti harus damai tanpa adanya ujaran kebencian, berita bohong hingga fitnah-memfitnah di media sosial. Jangan sampai terpecah belah,” ujar Ngabalin.

Baca juga : PWS: Prabowo Masih Puncaki Klasemen Bursa Capres 2024

Program KSP Mendengar di Kendari, Sulawesi Tenggara ini dihadiri oleh 150 orang perwakilan masyarakat yang terdiri dari organisasi masyarakat, akademisi, hingga kepala desa di Sulawesi Tenggara. 

Dari acara tersebut, disepakati bahwa pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM), khususnya di sektor pendidikan memiliki peranan penting untuk menyukseskan Pemilu 2024 yang damai dan solid.

Menurut Ngabalin, penguatan SDM turut berperan penting dalam mencapai visi Indonesia Emas 2045. Sehingga, KSP hadir untuk membantu menjembatani permasalahan yang dikeluhkan oleh masyarakat. 

Baca juga : Yeo’s Indonesia Ajak Masyarakat Berikan Apresiasi Kemerdekaan untuk Veteran

Tidak terbatas pada permasalahan ekonomi, pembangunan dan infrastruktur, dimana pendidikan menjadi poin penting yang banyak digaungkan oleh masyarakat Sulawesi Tenggara.

“Dalam menampung keluhan, kritik dan saran masyarakat terdapat sistem dan mekanismenya. nantinya ada semacam usulan kecil dari masyarakat untuk kita segera sampaikan ke deputi-deputi terkait di kantor staf presiden,” ujarnya.

Ditambahkan oleh Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden, Wandy N. Tuturoong, meskipun kekayaan alam di Sulawesi Tenggara melimpah, perlu diimbangi dengan kesadaran masyarakat akan pendidikan.

Baca juga : Puan Amal Hayati Bedah Pro-Kontra Khitan Perempuan

“Oleh karenanya perlu disepakati pemahaman memprioritaskan pendidikan dan keterampilan untuk mengatasi tantangan yang ada di Sulawesi Tenggara,” ujar Wandy.

Sebagai informasi, KSP Mendengar adalah program yang memberikan akses bagi masyarakat untuk menyampaikan aspirasinya kepada pemerintah. Hingga Agustus ini, KSP sudah menggelar program KSP Mendengar secara daring sebanyak 16 kali dan secara onsite sebanyak 24 kali di hampir seluruh wilayah di Indonesia.■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.