Dark/Light Mode

Sahabat Polisi Yakin Polri Mampu Jaga Netralitas Di Pemilu 2024

Senin, 28 Agustus 2023 16:23 WIB
Ketua Umum Sahabat Polisi Indonesia, Fonda Tangguh. Foto: Istimewa
Ketua Umum Sahabat Polisi Indonesia, Fonda Tangguh. Foto: Istimewa

RM.id  Rakyat Merdeka - OSahabat Polisi Indonesia yakin institusi Polri mampu menjaga netralitas dalam Pemilu 2024 mendatang.

Ketua Umum Sahabat Polisi Indonesia, Fonda Tangguh menegaskan hal tersebut dalam perayaan HUT ke-6 Sahabat Polisi Indonesia di sebuah Hotel di Jakarta Selatan, Senin (28/8).

"Apakah Polri mampu bersikap netral di tengah tarik menarik kekuatan politik yang cukup tajam saat ini? Sahabat Polisi Indonesia dengan tegas menjawab: Polri mampu melakukannya" kata Fonda dalam keterangannya, Senin (28/8).

Menurutnya, Polri pasti terus belajar menjaga netralitas dan independensi karena sudah berulang kali ikut membantu pelaksanaan penyelenggaraan Pemilu.

Baca juga : Jika 3 Paslon, Yusril Yakin Prabowo Masuk Putaran 2

Polisi, ungkap dia, akan mempersiapkan aspek netralitas yang lebih rinci dan kompleks dibandingkan periode-periode sebelumnya.

Fonda pun menyebut sikap Kapolri Jenderal (Pol) Listyo Sigit Prabowo yang berulangkali menegaskan netralitas Polri sebagai bukti Polri berkomitmen menjaga hal tersebut.

"Sikap Kapolri Sigit tersebut menunjukkan komitmen Polri untuk terus bersikap netral," jelasnya.

Apalagi secara institusional, Polri juga terus menerbitkan aturan dan himbauan untuk bersikap netral bagi seluruh anggotanya. Selain Peraturan Kepolisian (Perpol) Nomor 7 Tahun 2022, di sejumlah wilayah Polri juga menyampaikan hal-hal teknis terkait pelaksanaan netralitas anggota polisi.

Baca juga : KSP Ajak Masyarakat Kendari Ciptakan Pemilu 2024 Damai

Misalnya di Jawa Tengah, anggota kepolisian disarankan untuk tidak mengunggah foto dengan tokoh-tokoh politik di sosial media masing-masing.

"Kehadiran aturan tersebut tentu memperkuat pemahaman anggota Polri tentang makna dan tafsir netralitas. Sebab, secara organisasi, anggota Polri diberikan pemahaman yang utuh dan jelas mengenai netralitas polisi," tegas Fonda.

Ditambahkan, keyakinannya Polri mampu menjaga komitmen netralitas dan independensi dalam penyelenggaraan Pemilu 2024 mendatang lantaran semua pihak menginginkan Polri menjadi institusi yang profesional dan bukan institusi yang bermain-main manuver politik.

"Kita semua menginginkan institusi Polri yang profesional, bukan institusi Polri yang tak mampu bersikap netral di depan hidung para politisi," tutupnya.

Baca juga : Garuda Muda Makin Pede Juara Piala AFF 2023

Sementara itu perayaan HUT Ke-6 Sahabat Polisi Indonesia berjalan lancar sesuai rencana.

Selain Pengurus Nasional Pokdarkamtibmas hadir pula aktivis dari organisasi masyarakat sipil seperti Indonesian Defence and Security Strategy Forum (IDSSF), Yayasan Indonesia Cerdas dan Koalisi Keadilan.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.