Dark/Light Mode

Penguatan Aparat dan Kelembagaan Dukung Desa Maju dan Mandiri

Kamis, 14 September 2023 09:47 WIB
Ngopi Bareng Media, Ngobrolin Desa yang digelar Direktorat Jenderal Bina Pembangunan Desa, Kementerian Dalam Negeri, di Jakarta, Rabu (13/9). (Foto: Istimewa)
Ngopi Bareng Media, Ngobrolin Desa yang digelar Direktorat Jenderal Bina Pembangunan Desa, Kementerian Dalam Negeri, di Jakarta, Rabu (13/9). (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Visi Presiden Joko Widodo untuk membangun Indonesia dari pinggir salah satunya diwujudkan dalam komitmen membangun desa melalui kebijakan, pemberdayaan, dan dana.

Agar instrument tersebut dapat membuahkan hasil yang optimal, aparat pemerintahan dan kelembagaan desa harus dikuatkan.

Baca juga : Indonesia Jajaki Kerja Sama Bidang Ketenagakerjaan Dengan Oman

Hal tersebut didukung inovasi dan kreativitas aparat pemerintahan dan kelembagaan desa dalam mencari dan mengelola sumber-sumber kemakmuran desa yang berkelanjutan.

Itulah pokok-pokok pembahasan dalam acara “Ngopi Bareng Media, Ngobrolin Desa” yang digelar Direktorat Jenderal Bina Pembangunan Desa, Kementerian Dalam Negeri, di Jakarta, Rabu (13/9).

Baca juga : KPU Didukung Mahfud

Direktur Fasilitasi Lembaga Kemasyarakatan dan Adat Desa, PKK dan Posyandu, Kementerian Dalam Negeri, Tubagus Chairul Dwi Sapta menjelaskan, saat ini desa dikelola oleh aparat pemerintahan desa yang terdiri dari kepala desa dan perangkatnya yang bertindak sebagai eksekutif dan Badan Permusyawaratan Desa sebagai legislatif.

Kedua lembaga pemerintahan desa ini didukung lembaga kemasyarakatan desa, yang mencakup pemberdayaan kesejahteraan keluarga (PKK), pos pelayanan terpadu (posyandu), rukun tetangga (RT), rukun warga (RW), lembaga pemberdayaan masyarakat (LPM) desa, dan karang taruna—serta lembaga adat desa.

Baca juga : Komunitas Anak Muda Medan Dukung Wacana Capres Muda Alternatif

Chairul mengatakan, Kelembagaan desa ini berperan strategis dalam mewujudkan desa maju dan mandiri.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.