Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Sebelumnya
“Jika tidak bisa mengambil keuntungan dari semua ini, yang mungkin terjadi Koalisi PDIP dan Koalisi Perubahan akan memperoleh insentif elektoral dengan Capres-Cawapres yang diusung bersama sosok Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan,” ingatnya.
Artinya, lanjutnya, kubu KIM perlu simulasi Cawapres dengan pilihan Gibran dan bukan Gibran. Agar siapapun yang menjadi pendamping Prabowo adalah sosok ideal yang mampu memastikan kemenangan. Begitupun juga dengan poros Ganjar Pranowo.
Baca juga : Satria Usulkan Gibran Jadi Cawapres Prabowo
“Tetapi, peluang retaknya KIM dan Koalisi PDIP dapat terjadi bila gagal mencapai kesepakatan bersama soal Cawapres. Yang pasti, peran Istana di masa Presiden Jokowi semakin dicermati publik serta elite saat Pilpres berjalan. Apakah dukungannya menjadi dua kaki (dwitunggal), satu kaki (tunggal), atau netral?” pungkasnya.
Sementara itu politikus PDIP, Andreas Hugo Pareira tak terlalu memikirkan berbagai dinamika politik jelang pendaftaran Capres-Cawapres. Dia menyatakan, Ganjar masih memiliki senjata rahasia yang dapat dioptimalkan untuk kemenangan Pilpres. “Mas Ganjar itu masih punya simpanan potensi dukungan yang relatif tinggi,” kata Andreas.
Baca juga : Pengamat: Duet Ganjar-Yenny Mampu Tandingi Prabowo
Ditegaskan, kesukaan terhadap Ganjar jauh lebih baik dibandingkan Capres lain. Dari sisi rekam jejak kinerja, Ganjar sukses membangun Provinsi Jawa Tengah. Secara personal, Ganjar juga punya karakter yang lebih disukai masyarakat
“Yang penting, saat ini, mesin partai dan relawan semakin masif sosialisasi agar elektabilitas terus naik. Pak Ganjar punya karakter dan performa kepribadian yang original dan menarik sebagai pemimpin,” ujar Andreas.
Artikel ini tayang di Rakyat Merdeka Cetak edisi Rabu 11/10/2023 dengan judul Mesra Di Parade Senja Kemenhan, Jokowi Restui Prabowo?
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya