Dark/Light Mode

Polisi Buru Pelaku Pelemparan Molotov Di Markas Banteng Bogor

Selasa, 28 Juli 2020 21:43 WIB
Kabidhumas Polda Jawa Barat Komisaris Besar (Kombes) Pol Saptono Erlangga  (Foto: Istimewa)
Kabidhumas Polda Jawa Barat Komisaris Besar (Kombes) Pol Saptono Erlangga (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Polisi tengah menyelidiki aksi pelemparan bom molotov di Kantor Perwakilan Anak Cabang (PAC) PDI Perjuangan Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor, Selasa (28/07).

Kabidhumas Polda Jawa Barat Komisaris Besar (Kombes) Pol Saptono Erlangga membenarkan adanya aksi pelemparan bom molotov. Pelemparan molotov sebanyak tiga kali itu baru diketahui sekitar pukul 06.00 WIB.

"Pada pukul 02.30 WIB terjadi pelemparan bom molotov, dikediaman Wakil Ketua PDI Perjuangan Kabupaten Bogor, Rosenfield Panjaitan. Aksi itu baru diketahui pada pukul 06.00 WIB terjadi pelemparan," kata Erlangga di Markas Polda Jawa Barat, Kota Bandung.

Baca juga : Vietnam Telusuri Penularan Corona Dari Warga China Ilegal

Erlangga menyebut, dari hasil olah tempat kejadian perkara, lemparan bom molotov itu terjadi sebanyak tiga kali. “Bom molotov itu mengenai kaca dan dinding rumah,” ungkapnya

Ia memastikan bahwa bom molotov terbuat dari botol kaca minuman energi itu sempat hangus di tempat, namun tidak memberi dampak kebakaran rumah.

"Botol itu pecah dan menghanguskan, tapi tidak memberi dampak kebakaran pada rumah," katanya.

Baca juga : Kementan Gelar Sosialisasi Pelaksanaan Kurban Di Masa Pandemi

Pada saat kejadian, ada beberapa orang di dalam rumah, termasuk Rosenfield, namun mereka baru mengetahui pelemparan itu pada pagi harinya.

Saat ini, Polres Bogor terus memburu identitas dan motif pelaku aksi pelemparan tersebut. 

"Pelakunya belum diketahui, masih dalam penyelidikan. Polres Bogor masih mengecek, tentunya kami melakukan juga pemeriksaan kepada penghuni rumah," kata Erlangga. [FIK]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.