Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Usai Dites Kedua Kali

Dari Positif, 10 Karyawan RS Azra Bogor Negatif Corona

Minggu, 9 Agustus 2020 22:55 WIB
Petugas RS Azra Bogor sedang mengecek pasien Covid-19
Petugas RS Azra Bogor sedang mengecek pasien Covid-19

RM.id  Rakyat Merdeka - RS Azra Bogor melakukan dua kali tes ulang terhadap 10 karyawan non medis yang dinyatakan positif Covid-19 oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor. Hasilnya, 10 karyawan RS Azra dinyatakan negatif.

Juru bicara RS Azra Bogor, dr Jefri Rustandi menjelaskan, pihaknya melakukan tes swab ulang sehari setelah karyawannya dinyatakan positif oleh Dinkes Kota Bogor. Tes pertama pada 30 Juli, hasilnya diterima pada 5 Juli dan dinyatakan negatif.

Baca juga : Sudah Dites 3 Kali, Bolsonaro Masih Positif Covid

“Kami tidak puas, kami mencari pembanding lagi. 10 karyawan kami tes ulang lagi. Kami lakukan pemeriksaan sampel di laboratorium rujukan nasional, yaitu laboratorium Eijkman di Jakarta pada 5 Agustus yang hasilnya keluar pada 7 Agustus dan dinyatakan negatif,” kata dr Jefri dalam konferensi pers secara virtual pada Minggu (9/8) sore.  

Sebelumnya, Dinas Kesehatan Kota Bogor mengatakan ada 10 karyawan di RS Azra Bogor yang positif corona. Mereka diumumkan positif pada 29 Juli lalu dengan status orang tanpa gejala (OTG). Mereka adalah pegawai frontliner  mulai dari petugas sekuriti hingga juru parkir rumah sakit.

Baca juga : Dites Ulang, 116 Prajurit Di Secapa TN AD Negatif Covid

Terkait perbedaan hasil tes antara Dinkes Kota Bogor dengan lembaga laboratorium, bisa saja terjadi karena tingkat sensivitas setiap labororium berbeda. 

“Saya nggak mengatakan Dinkes salah atau gimana. Mungkin ada masalah sensitivitas yang setiap laboratorium bisa berbeda. Karena jarang ada yang 100 persen, hampir nggak pernah. Karena itu harus diulang," kata Direktur Utama RS Azra dr Rizasyah Daud.

Baca juga : Rektor IPDN Pastikan Tak Ada Praja Terpapar Virus Corona

Jefri mengatakan RS Azra tetap menjadi satu dari delapan rumah sakit rujukan Covid-19 di Kota Bogor berdasarkan Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 445/Kep.224-Dinkes/2020 mengenai Penetapan Rumah Sakit Rujukan Penanggulangan Penyakit Infeksi Emerging Tertentu.

“Jadi masyarakat tidak perlu takut datang ke rumah sakit untuk berobat,” katanya. [KRS]
 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.