Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

PSBB Anies Tak Hambat Kinerja KPK

Senin, 14 September 2020 20:02 WIB
Ketua KPK, Firli Bahuri
Ketua KPK, Firli Bahuri

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri menjamin seluruh penanganan kasus yang dilakukan komisinya tak akan terhambat selama masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Jakarta.

Diketahui, PSBB membuat KPK memberlakukan sistem kehadiran fisik dengan proporsi 25 persen pegawai bekerja di kantor dan sisanya, 75 persen bekerja di rumah.

"Meski jam kerja berkurang, tugas dan kewajiban kami tetap berjalan dan tidak akan berhenti hanya karena pandemi," tegas Firli dalam keterangan tertulis, Senin (14/9). 

Baca juga : PSBB Total, Anies Pastikan SIKM Tak Berlaku Lagi

Dia mengingatkan, penanganan perkara yang tengah diusut KPK memiliki batas waktu untuk segera diselesaikan, sebagaimana diatur dalam Kitab Undang Hukum Acara Pidana (KUHAP). 

Komisi antirasuah hanya memiliki waktu 120 hari untuk menahan dan memeriksa tersangka guna kepentingan kelengkapan kasus, sebelum dilimpahkan ke pengadilan.

Karena itulah, pimpinan dan sejumlah pegawai, khususnya dari Kedeputian Penindakan tetap bekerja di kantor. 

Baca juga : PBB Berdoa Amien Rais Dan Zulhas Tetap Satu Perahu

"Karena ada sejumlah pekerjaan yang memang tidak bisa dilakukan dari rumah," tutur Jenderal polisi bintang tiga itu. 

Para pegawai yang bertugas di penindakan, baik penyelidikan, penyidikan, penuntutan, dan eksekusi, diberikan waktu kerja lebih fleksibel. 

"Di mana Deputi Penindakan KPK mengatur penyelidik, penyidik, jaksa, dan labuksi sesuai dengan tuntutan tugas," imbuh Firli. 

Baca juga : Di Tengah Pandemi, Pertamina Optimis Kinerja 2020 Positif

KPK terus berupaya melakukan pencegahan penyebaran Covid-19 di lingkungannya. Salah satunya, dengan melakukan swab test bagi para pegawai. 

Sejak Maret 2020, KPK telah melakukan tes sebanyak empat kali. Terakhir, dilakukan pada 7-11 September terhadap 1901 pegawai dan pihak-pihak lain yang sering beinteraksi di KPK. 

Firli mengingatkan, para pegawainya agar tidak meremehkan Virus Corona, apalagi menganggapnya tidak ada. Para pegawai diminta jaga diri dengan menerapkan pola hidup sehat, jaga jarak, gunakan masker, selalu cuci tangan, dan bawa selalu hand sanitizer. "Insya Allah dapat menghindarkan kita terpapar virus Corona," tandasnya. [OKT]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.