Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Sepanjang Tahun Ini, 37 Pegawai KPK Mundur, Alasannya Cari Tantangan Baru

Jumat, 25 September 2020 16:26 WIB
Kepala Biro Humas KPK, Febri Diansyah memutuskan mundur dari jabatannya pada 18 September lalu. (Foto: Tedy Kroen/RM)
Kepala Biro Humas KPK, Febri Diansyah memutuskan mundur dari jabatannya pada 18 September lalu. (Foto: Tedy Kroen/RM)

RM.id  Rakyat Merdeka - Sebanyak 37 pegawai KPK, telah mengundurkan diri di sepanjang tahun 2020. Terakhir, Kepala Biro Humas KPK Febri Diansyah mengundurkan diri pada 18 September lalu. Hal ini diungkap Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Nawawi Pomolango.

"Saya mencatatnya, sampai awal September kemarin, terdapat 29 pegawai tetap dan 8 pegawai tidak tetap," ujar Nawawi lewat pesan singkat, Jumat (25/9).

Baca juga : Sidang Etik Kasus Helikopter, Ketua KPK Dinyatakan Bersalah

Menurut Nawawi, para pegawai tersebut mengundurkan diri dengan alasan mencari tantangan kerja lain atau pertimbangan keluarga.

Belum ada pegawai yang mengundurkan diri, dengan alasan kondisi KPK yang berubah pasca revisi UU KPK. Sebagaimana alasan Kepala Biro Humas KPK Febri Diansyah, yang mengajukan surat pengunduran diri ke Sekretaris Jenderal KPK Cahya Hardianto Harefa pada 18 September lalu.

Baca juga : Langgar Kode Etik, Ketua Wadah Pegawai KPK Yudi Dijatuhi Sanksi Ringan SP1

"Tak ada yang menyebutkan alasan pengunduran diri seperti itu. Kebanyakan berdalih mencari tantangan kerja yang lain, ataupun alasan keluarga," bebernya.

Nawawi menghormati Febri yang mundur dengan alasan tersebut. Dia meyakini, Febri akan berbuat sesuatu bagi komisi antirasuah, meski sudah tak lagi tercatat sebagai pegawai.

Baca juga : Banyak Yang Catut Nama KPK untuk Memeras, Firli Imbau Masyarakat Waspada

"Meski berat bagi saya kehilangan sahabat berdiskusi, tapi saya harus menghormati sikap yang tetap diambil Mas Febri," ucap Nawawi.

Febri mengaku sudah dua kali menemui Nawawi untuk mengutarakan rencana pengunduran dirinya. Pertama, pada akhir Agustus atau awal September. Saat itu, Febri menyampaikan niatan itu sekaligus alasannya mengundurkan diri. Febri menilai, ruang kontribusi saat ini terbilang sangat sempit, untuk terlibat dalam pemberantasan korupsi secara signifikan.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.