Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

44,9 Juta Orang Yakin Tak Tertular

Doni Monardo Ingatkan Bahaya Virus Corona Dari Orang Terdekat

Sabtu, 3 Oktober 2020 11:32 WIB
Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Doni Monardo. (Foto: BNPB)
Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Doni Monardo. (Foto: BNPB)

RM.id  Rakyat Merdeka - Satgas Penanganan Covid-19 mengungkapkan masih banyak masyarakat yakin tak tertular Virus Corona. Jumlahnya tidak sedikit, mencapai 44,9 juta orang atau 17 persen dari penduduk Indonesia. “Ini tantangan kita bersama. Bagaimana menjelaskan kepada masyarakat bahwa virus ini nyata. Dan terbukti sudah banyak menelan korban jiwa,” kata Ketua satgas Penanganan Covid-19 Doni Monardo dalam acara sosialisasi strategi Perubahan Perilaku Protokol kesehatan Pencegahan Covid-19 secara virtual, kemarin.

Doni mengatakan, Covid-19 bukan hanya telah memakan korban di dalam negeri, tapi juga di banyak negara lainnya. sudah ada jutaan korban jiwa akibat se-cara global. “Dan yang terpapar i tanah air sudah lebih dari 280 ribu orang,” katanya.

Baca juga : Janji Mentan Atasi Kelangkaan Pupuk Kok Belum Terlaksana

Oleh karena itu, kata Doni, diperlukan sosialisasi yang masif kepada masyarakat untuk melakukan perubahan perilaku. Mereka harus sadar untuk me-matuhi protokol kesehatan da-lam kehidupan sehari-hari. “Saya selaku Ketua Satgas ingin memberikan apresiasi kepada BKKBN (Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional), yang pada hari ini menyelenggarakan sebuah program untuk perubahan perilaku,” katanya.

Dalam diskusi itu, BKKN bakal mengerahkan jajarannya di seluruh daerah untuk melakukan sosialisasi perubahan perilaku dalam menghadapi Covid-19.

Baca juga : Nasir Djamil: Kebakaran Gedung Kejagung Bukan Keinginan Jaksa Agung

BKKBN dipercaya bisa mengubah perilaku masyarakat karena telah berpengalaman mensosialisasikan Keluarga Berencana (KB). Nyatanya, saat ini masyarakat percaya bahwa jumlah anak harus direncanakan.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.