Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Jelang Program Gerakan Nasional Wakaf Tunai

Wapres: Perlu Langkah Besar Wujudkan Wakaf Produktif

Jumat, 22 Januari 2021 14:42 WIB
Wakil Presiden Prof Dr (HC) KH Maruf Amin. [Foto: Dony - Asdep KIP Setwapres]
Wakil Presiden Prof Dr (HC) KH Maruf Amin. [Foto: Dony - Asdep KIP Setwapres]

RM.id  Rakyat Merdeka - Transformasi wakaf di Indonesia perlu langkah fundamental dan besar, lewat wakaf tunai, dalam mewujudkan wakaf produktif.

Hal ini ditegaskan Wakil Presiden, Prof KH Ma’ruf Amin. Wapres menyebutkan, ada tiga upaya yang harus dikerjakan bersama oleh seluruh pihak untuk menjalankan wakaf uang nasional.

“Pertama, melakukan business process reengineering atau rekayasa ulang proses bisnis wakaf uang,” katanya, dalam keterangan di Jakarta, Jumat (22/1).

Baca juga : Inggris Dorong Perluasan Akses Pendidikan Bagi Anak Perempuan

Kedua, lanjutnya, menetapkan program strategis wakaf nasional yang perlu didukung para tokoh, ulama dan masyarakat.

Ketiga, melakukan gerakan kampanye bersama dalam mengumpulkan wakaf uang, sekaligus melakukan literasi dan edukasi tentang pentingnya wakaf tunai.

“Agar masyarakat dapat bersama-sama berwakaf, dengan menyerahkan uangnya untuk dikelola. Hasilnya, akan digunakan untuk mendanai program strategis wakaf nasional,” jelas Rais 'Aam Nahdlatul Ulama ke-10 (2015 –2018) ini.

Baca juga : Wajar, Orangtua Khawatir Anak-anaknya Kena Covid

Wapres juga mengingatkan pentingnya memanfaatkan perkembangan teknologi dalam menyukseskan program wakaf tunai nasional. “Tidak kalah penting juga adalah melakukan digitalisasi pada setiap prosesnya, serta terkoneksi dengan ekosistem ekonomi dan keuangan syariah nasional,” katanya.

Bila semua langkah kunci dan faktor pendukung tersebut dilakukan dengan baik, lanjut Ketua Majelis Ulama Indonesia ke-7 (27 Agustus 2015 – 20 Oktober 2020) itu, transformasi wakaf uang di Indonesia akan berjalan sesuai tujuan yang diharapkan.

“Hasilnya, pengelolaan yang mampu memobilisasi wakaf uang secara maksimal, investasi yang optimal, dan hasil manfaatnya untuk mengembangkan ekonomi masyarakat dan mendukung kegiatan sosial yang semakin luas,” ujarnya.

Baca juga : Paus: Yang Paling Rentan, Harus Duluan Divaksin

Pemerintah akan meluncurkan program Gerakan Nasional Wakaf Tunai pada Senin (25/1), yang secara resmi dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo. Gerakan ini merupakan inisiasi Wapres Ma’ruf Amin, sebagai upaya mendukung percepatan pembangunan nasional melalui partisipasi masyarakat, dalam mengumpulkan dana sosial.

Wapres menilai, metode wakaf tunai dapat turut meningkatkan kesejahteraan masyarakat. [RSM]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.