Ayo, Saatnya Kamu Jadi Pahlawan Lawan Corona

RM.id  Rakyat Merdeka - Plasma darah penyintas Covid-19 sangat dibutuhkan untuk membantu penyembuhan pasien positif yang kondisinya berat dan kritis.

Pemerintah mengajak para penyintas Covid-19 menjadi pendonor plasma konvalesen. Melalui donor plasma ini, dapat mem­bantu menyelamatkan sesama pasien Covid-19 yang belum sembuh dari virus Corona.

“Setetes darah Anda, sejuta harapan untuk mereka,” ujar Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin pada Pencanangan Gerakan Nasional Donor Plasma Konvalesen, melalui konferensi video di Kediaman Resmi Wapres, Senin (18/1).

Baca juga : Bamsoet Ucapkan Selamat Ke Biden Dan Kamala

Ma’ruf menyebut, jumlah calon donor penyintas Covid-19 dengan status sedang sampai berat, hanya sekitar 5 persen-10 persen dari jumlah pasien Covid-19 yang sembuh. Jumlah tersebut sekitar 35.900-71.800 penyintas Covid-19.

“Bahkan dari data PMI (Palang Merah Indonesia), total distribusi plasma konvalesen hingga 14 Januari 2021 sebanyak 7.680,” bebernya.

Menurut Ma’ruf, angka tersebut masih sangat kecil dibandingkan perkiraan jumlah penyintas Covid-19 yang memiliki potensi untuk menjadi donor plasma konvalesen.

Baca juga : Airlangga: Wujud Syukur Dengan Selamatkan Nyawa Sesama

Dia mengajak para penyintas Covid-19 memperkuat upaya untuk meningkatkan par­tisipasi masyarakat mendonorkan plasmanya.

“Sehingga pasien yang saat ini sedang dalam perawatan di rumah sakit, memiliki peluang selamat lebih besar,” kata mantan Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) ini.

Ma’ruf mengatakan, transfusi plasma konvalesen merupakan salah satu terapi tambahan untuk mengobati pasien Covid-19 dengan gejala berat dan kritis.

Baca juga : Airlangga Ajak Penyintas Covid-19 Donorkan Plasma Konvalesennya

Melalui metode ini, plasma darah yang mengandung antibodi dari pasien Covid-19 yang sudah sembuh didonorkan ke pasien yang masih menjalani perawatan.

Berdasarkan hasil penelitian atau praktik penggunaan plasma konvalesen di Indonesia, seperti yang dilakukan PMI dan Kementerian Kesehatan, serta beberapa rumah sakit utama di Jakarta, Yogyakarta dan Malang, efikasinya tinggi, antara 60 persen-90 persen.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.