Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Moeldoko: Pemerintah Tak Akan Laporkan Tukang Kritik

Beneran Nih, Jenderal?

Sabtu, 13 Februari 2021 06:30 WIB
Kepala KSP, Moeldoko. (Foto: Instagram)
Kepala KSP, Moeldoko. (Foto: Instagram)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ada kabar gembira dari Kepala Staf Kepresidenan (KSP), Jenderal (Purn) Moeldoko. Dia memastikan, pemerintah tidak akan melaporkan dan menangkap para pengkritik. Namun banyak yang masih ragu. Beneran nih, Jenderal?

Jaminan itu disampaikan Moeldoko di ujung acara KSP Mendengar Sesi 9, yang digelar Kamis (11/2). Kali ini, KSP Mendengar digelar secara virtual. Sebelum pandemi, KSP Mendengar biasanya dilakukan secara offline, alias tatap-muka.

Di awal acara, eks Panglima TNI itu menjelaskan salah satu tugas KSP, yakni sebagai jembatan antara kementerian dan lembaga. Sehingga, peserta KSP Mendengar diminta tidak sungkan-sungkan meluapkan uneg-unegnya. 

Baca juga : DPR Minta Pemerintah Temukan Langkah Solutif Atasi KKB Di Papua

Ia memastikan, apa yang disampaikan akan dicatat dan segera diberesin. Meskipun tidak semua persoalan, bisa diberesin dengan cepat.

"Kalau teman-teman mau marah-marah juga saya persilakan. Boleh marah, nggak apa-apa. Kami sudah terbiasa mendengar itu," kata Moeldoko, dari Gedung Bina Graha, Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta.

Adalah Deputi IV KSP, Juri Ardiantoro, yang memandu acara hari itu. Ia juga ikut menguatkan pernyataan Moeldoko, agar peserta tidak segan menyampaikan kritik dalam forum tersebut.

Baca juga : Paramount Land Tawarkan Ruko Komersial Berkonsep Pedestrian Walk

"Forum ini sekaligus menjawab apa yang disampaikan pak Presiden, 3 hari yang lalu, mengenai pentingnya kritik kepada pemerintah adalah hal yang serius. Tidak basa-basi," ucap eks Ketua KPU ini, sembari mempersilakan peserta untuk terlibat dalam sesi tanya jawab.

Dari acara ini, ada sejumlah isu yang mengemuka, yang disampaikan oleh peserta dari berbagai kalangan. Mulai dari ribetnya pengurusan Kartu Indonesia Sehat (KIS), persoalan masyarakat adat dan tanah adat, guru honorer K2, pekerja seni, calo di Dukcapil, vaksin Covid-19, dan lainnya.

Moeldoko didampingi sejumlah deputi KSP menjawab satu-persatu masalah yang ditanyakan tersebut. Beberapa di antaranya diminta untuk bersurat dan mengirimkan masalahnya secara tertulis ke KSP untuk ditindaklanjuti ke Kementerian dan Lembaga terkait. Lebih dari satu jam sesi tanya jawab itu berlangsung.

Baca juga : Menko Airlangga: Pemerintah Segera Terapkan PPKM Berskala Mikro

Di ujung acara, Moeldoko kembali menekankan agar masyarakat tidak sungkan-sungkan menyampaikan kritik. Ia bahkan memastikan masyarakat, pemerintah tidak akan ditangkap jika melaporkan kondisi pelayanan publik.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.