Ada Yang Dukung, Ada Juga Yang Khawatir Kena Corona

 Sebelumnya 
Netizen menyambut baik PTM di DKI Jakarta. PTM diharapkan bisa kembali meningkatkan minat belajar anak-anak.

“Selamat uji coba tatap muka gaessss buat sekolah terpilih di Jakarta,” ujar syahrulmoe_. “Alhamdulillah, semoga diberikan kelancaran dan kesuksesan,” sambung SukarsihY.

BocahUdik4 mengungkapkan, selama ini belajar jarak jauh hanya dijadikan kesempatan oleh anak-anak untuk bermain game online. Kata dia, hampir seluruh anak-anak tidak lepas dari main game setelah belajar online. “Ditambah selalu tidur malam dan sering main-main tanpa belajar,” tuturnya.

Belajar_orang mengatakan, pembukaan PTM merupakan sebuah penantian yang teramat lama. Dia berdoa, semoga PTM tidak berujung sia-sia. “Selama ini teramat besar taruhan yang dikorbankan dengan cara pen­didikan online,” katanya.

Baca juga : Pembukaan Sekolah Tidak Perlu Tunggu Juli

Tasyawa melaporkan, uji coba kegiatan sekolah tatap muka di DKI Jakarta berjalan lancar. Penerapan prokes dilakukan secara ketat dan pembatasan kuota siswa yang boleh masuk juga berjalan. “Alhamdulillah, so far so good,” katanya.

Imaduddinmustof juga melaporkan hal serupa. Kata dia, penerapan prokes di seko­lah yang melakukan kegiatan tatap muka di Jakarta, sudah sangat ketat.

“Prokes ketat. Habis cuci tangan di thermo gun tangannya. Baguuss,” ungkapnya.

FaqihSyahrir mengungkapkan, seluruh pen­didik juga sudah dipastikan negatif Covid-19 dan telah menjalani vaksinasi sebelum berin­teraksi dengan siswa. Dan semua siswa/i juga dipastikan tidak sebagai carier.

Baca juga : Pilih Masker Yang Penuhi Standar Kesehatan, Tak Usah Gaya-gayaan

“Kita uji kesiapan semua pihak, tidak asal buka. Mohon doa dan dukungannya,” tu­tur Totoksoefijanto.

Sementara, menurut Johnsedubun3, mem­buka sekolah tatap muka di DKI Jakarta masih sangat berbahaya.

Dia sangsi anak-anak terbebas dari Covid-19 selama belajar tatap muka berlangsung. “Apakah ada jaminan. Itu berbahaya,” ujarnya.

“Uji coba sekolah tatap muka di DKI Jakarta sudah dimulai. Kasihan lihatnya engap pake masker,” kata naufalafif265.

Baca juga : Menkes Pastikan Vaksin Yang Digunakan Efektif Lawan Mutasi Covid-19

AhmadNgemil mengatakan, seharusnya sebe­lum PTM dilakukan diskusi dengan orangtua, guru, pakar kesehatan dan pembuat kebijakan. Dengan begitu, publik menjadi tahu seberapa siap sekolah melakukan pembelajaran tatap muka.

“Bagaimana aturannya yang bisa convince para orangtua dan murid,” tuturnya. [ASI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.