Dark/Light Mode

Dino Patti Djalal Minta Pemerintah Jamin Pendidikan Anak-anak Korban KRI Nanggala-402 Hingga Sarjana

Senin, 26 April 2021 10:13 WIB
Ketua FPCI Dino Patti Djalal (Foto: Istimewa)
Ketua FPCI Dino Patti Djalal (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Foreign Policy Community Indonesia (FPCI) Dino Patti Djalal turut berbelasungkawa atas musibah tenggelamnya KRI Nanggala-402, beserta 53 awaknya di perairan utara Bali, pada Rabu (21/4).

Dino bahkan mengusulkan pemerintah, agar memberikan jaminan pendidikan bagi seluruh putra-putri awak KRI Nanggala-402 yang gugur dalam tugas.

Baca juga : Sampaikan Duka Cita, AHY Serukan Perhatian Penuh Bagi Keluarga Awak KRI Nanggala-402

"Saya dan seluruh keluarga besar @fpcindo berduka atas kepergian 53 awak KRI Nanggala-402. Mereka telah memberikan dedikasi dan pengorbanan tertinggi pada Tanah Air. Kami usul, agar pemerintah dapat menjamin pendidikan sampai sarjana untuk SELURUH putra-putri pahlawan KRI Nanggala- 402," kata Dino via akun Twitter-nya, Senin (26/4).

KRI Nanggala yang semula hilang kontak (submiss) dinyatakan tenggelam (subsunk) pada Sabtu (24/4), setelah ditemukan serpihan dan benda-benda otentik milik KRI Nanggala-402.

Baca juga : Panglima TNI Usulkan Kenaikan Pangkat Untuk 53 ABK KRI Nanggala 402

Seperti pelurus tabung torpedo, pipa pendingin yang ada tulisan Korea (pernah overhaul di Negeri Ginseng pada 2012), botol berisi grease atau cairan pelumas torpedo, dan tumpahan solar yang cukup luas di area SAR.

Kemudian pada Minggu (25/4), citra bawah air KRI Rigel dan ROV kapal MV Swift Rescue dari Singapura menemukan bukti otentik lain. Yakni kemudi vertikal belakang, jangkar, bagian luar badan tekan, dan kemudi selam timbul. Serta bagian kapal yang lain, termasuk baju keselamatan awak kapal MK 11.

Baca juga : Inalillahi! 53 Awak KRI Nanggala-402 Dipastikan Meninggal Dunia

"Berdasarkan bukti-bukti otentik tersebut, dapat dinyatakan, bahwa KRI Nanggala-402 telah tenggelam dan seluruh awaknya telah gugur," kata Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, dalam jumpa pers di Bali, Minggu (25/4). [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.