Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Sebelumnya
Meski belum bisa dipastikan identitas para pelaku, namun kuat dugaan kejadian keji ini dilakukan oleh teroris Papua. “Bisa saja mereka (teroris Papua),” tambah Izak.
Kapolres Yahukimo, AKBP Deni Herdiana menambahkan, setelah kejadian itu para pelaku diduga melarikan diri ke arah hutan. “Kami sedang melakukan pengejaran, mereka masuk ke dalam hutan,” jelasnya.
Baca juga : Hentikan Pembunuhan Dan Teror KKB Di Papua, Negara Harus Tegas
Terpisah, Juru Bicara Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) Sebby Sambom menerangkan, pelakunya adalah kelompok teroris Papua dari Kodap XVI Yakohimo. “Panglima Kodap XVI Yahukimo, Elkius Kobak dan komandan lapangan bertanggungjawab,” bebernya saat dihubungi Rakyat Merdeka, kemarin.
Dia mengklaim, pengeroyokan dilakukan sebagai perlawanan terhadap pemerintah yang mengerahkan personel TNI-Polri di Papua. “Perang pembebasan nasional bangsa Papua, maka perang akan dilakukan di mana-mana di seluruh tanah Papua. Kami tidak main-main,” tegasnya.
Baca juga : Teroris Papua Merengek-rengek
Analis Papua, Adriana Elisabeth menyarankan, pemerintah perlu memastikan siapa yang membunuh dua prajurit TNI. Mengingat serangan teroris Papua selalu berubah-ubah. “Selain itu meningkatkan koordinasi antara institusi keamanan dan intel yang bertugas di Papua, khususnya di wilayah pegunungan tengah,” paparnya.
Menurutnya, bila kehadiran teroris Papua mengancam keamanan masyarakat, petugas keamanan bisa mengambil langkah tegas untuk mengembalikan stabilitas dan menyelamatkan masyarakat dari ancaman. “Aksi balas akan terus terjadi sampai semua anggota TPNPB berhasil ditangkap sesuai instruksi Presiden Joko Widodo,” tekannya.
Baca juga : Semoga Iblisnya Segera Dilumpuhkan
Anggota Komisi I DPR yang membidangi pertahanan, Rizki Aulia Natakusumah mengutuk keras kejadian tersebut. Dia mendorong aparat keamanan mencari pelakunya. “Kami berharap perjuangan prajurit kita di sana membuahkan hasil,” sebutnya. [UMM]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya