Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
RM.id Rakyat Merdeka - Musim libur Lebaran kali ini diprediksi bakal terjadi penambahan kasus Covid-19. Kondisi ini disebabkan masyarakat yang tidak mematuhi protokol kesehatan. Salah, nekat mudik.
Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat saat ini sudah bersiap-siap. Koordinator RSDC Wisma Atlet Kemayoran Mayor Jenderal (Mayjen) Tugas Ratmono mengaku upaya persiapan dilakukan supaya para tenaga kesehatan tidak kelimpungan ketika terjadi lonjakan pasca libur Lebaran 1442 Hijriah.
“Kami perlu mempersiapkan diri terhadap berbagai kemungkinan ke depan,” kata Tugas Ratmono dalam keterangan tertulis, kemarin.
Baca juga : Indonesia Masuki Fase Rawan Ledakan Covid-19
Salah satu antisipasi RSDC Wisma Atlet ialah mempertahankan jumlah tenaga kesehatan. Meskipun saat ini angka pasien Covid-19 yang sedang dirawat juga sudah turun.
“Kapasitas sekarang 5.994 tempat tidur dan tidak diturunkan meski saat ini angka hunian di bawah 30 persen,” ucapnya.
Setidaknya, ada dua hal yang menjadi pertimbangan Tugas Ratmono terkait antisipasi tersebut. Pertama, mobilitas warga selama libur Lebaran. Kedua, munculnya mutasi virus Corona di India, Inggris, dan Afrika Selatan.
Baca juga : Sedikit Saja Lengah, Corona Bakal Mudah Cepat Menyebar
Karena itu, langkah antisipasi peningkatan kasus Covid-19 harus dilakukan dan wajib disiapkan oleh RSDC Wisma Atlet. Apalagi, dikhawatirkan bila rumah sakit tidak siap, maka akan berisiko dan berbahaya bagi pasien. “Salah satu prinsip memutus rantai Covid-19 adalah dengan merawat sesegera mungkin orang yang terinfeksi virus tersebut,” ujar Tugas Ratmono.
Kepala Pusat Kesehatan TNIini menyebut berdasarkan data setiap musim libur selalu terjadi peningkatan kasus. Evaluasi dari pengalaman sebelumnya pasca libur bersama natal dan tahun baru, jumlah pasien Covid-19 melonjak drastis. Sebagai contoh pada 27 September 2020 dan 24 Januari 2021 jumlah pasien di RSDC Wisma Atlet Kemayoran melesat hingga di atas 5.000 pasien.
“Kami tidak ingin kejadian tersebut terulang kembali setelah libur Lebaran,” bebernya.
Baca juga : Awas, ASN Yang Ketahuan Mudik Bakal Dilaporin
Adapun saat ini sudah ada 80.244 pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang dirawat di RSDC Covid-19 Wisma Atlet dinyatakan sembuh. “Untuk pasien rujuk tercatat sebanyak 828 orang dan pasien meninggal 87 orang,” beber Kepala Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) IKolonel Marinir Aris Mudian.
Kemudian, untuk jumlah pasien yang rawat inap terdata sebanyak 1.368 orang dengan rincian 671 pasien laki-laki dan 697 pasien perempuan. Jumlah tersebut berkurang 13 orang dari data sebelumnya yakni 1.381 pasien. “Seluruh pasien rawat inap ditempatkan di tower empat, lima, enam dan tujuh,” ungkapnya. [JAR]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya