Dark/Light Mode

Jarang Muncul Di Publik

Prabowo Waspadai Penghianat Bangsa

Minggu, 13 Juni 2021 14:00 WIB
Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto dalam tayang Podcast Deddy Corbuzier, Minggu (13/6/2021). (Foto: YouTube)
Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto dalam tayang Podcast Deddy Corbuzier, Minggu (13/6/2021). (Foto: YouTube)

RM.id  Rakyat Merdeka - Prabowo Subianto mengungkapkan alasannya mengapa jarang berbicara di depan publik sejak menjadi Menteri Pertahanan (Menhan). Menurutnya, sikap tersebut dilakukannya karena  jabatan yang diembannya sebagai Menhan banyak yang berkaitan dengan rahasia negara.

"Masalah pertahanan itu adalah hal yang menyangkut keselamatan negara dan bangsa. Jadi unsur-unsur pertahanan itu sangat rahasia, " ujar Prabowo dalam tayang Podcast Deddy Corbuzier, Minggu (13/6).

Baca juga : Demi Cinta, Pria Dandan Seperti Pengantin Wanita

Prabowo menjelaskan, tidak semua negara suka dengan Indonesia. Pasti ada saja negara tidak menyukai. Selain itu, ada negara yang tentu ingin merebut Sumber Daya Alam (SDA) bangsa. Dengan kondisi itu, masalah pertahanan menjadi hal yang sangat sensitif.

Prabowo mengaku dirinya dilema dengan kondisi itu. Pertama, rakyat sebenarnya berhak tahu bagaimana kondisi bangsanya. Tapi, di sisi lain, sistem pertahanan adalah sebuah rahasia negara.

Baca juga : Luhut Akui Tol Laut Banyak Kekurangan

“Rahasia negara hal yang rawan. Karena, ada kelompok yang punya ambisi pribadi, yang kadang-kadang dia tega mengorbankan kepentingan rakyat. Bahkan, ada sebagian oknum yang mau menjual bangsanya (penghianat-red) kepada bangsa asing," pungkasnya. [SRF]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.