Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Pesan Tokoh Cisalak Ke Penggarap Lahan UIII: Ini Tanah Negara
Senin, 23 Agustus 2021 16:47 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Tokoh Masyarakat Cisalak yang akrab disapa Haji Udin menilai, sejauh ini penertiban lahan pembangunan Kompleks Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII) berjalan objektif. Dia pun memuji langkah yang dilakukan Kementerian Agama (Kemenag) dan Kantor Jasa Penilaian Publik (KJPP).
Proses Penilaian lahan pembangunan Kompleks UIII di Cimanggis, Cisalak, Depok memasuki hari keempat, Senin (23/8). Tim KJPP didampingi Tim Terpadu Penertiban lahan UIII yang terdiri dari unsur TNI, Polri, Satpol PP, Kelurahan Cisalak, Tokoh Masyarakat setempat dan Kementerian Agama berhasil melakukan penilaian setidaknya pada 20 bidang tanah yang masuk dalam list penertiban tahap II ini.
Haji Udin mengapresiasi jalannya penilaian tersebut. Sebab seluruh aset yang ada di atas lahan garapan warga dan memiliki nilai untuk kemudian dikonversi menjadi uang santunan atau kerahiman atas SK Gubernur Jawa Barat telah disisir.
“Kita sebagai tokoh masyarakat dan jajaran RT akan mendampingi. Karena ini menyangkut para penggarap, yang tak lain adalah warga kami, supaya tidak ada tumpang tindih nantinya,” ujar Haji Udin, di lokasi penilaian.
Haji udin menjelaskan, pihaknya bersama warga dan perangkat RT telah duduk bersama sejak 2017 membicarakan masa depan lahan garapan yang berstatus Barang Milik Negara (BMN) atas nama Kementerian Agama tersebut. Hasilnya, disepakati bersama akan mengikuti prosedur Pemerintah hingga tuntas. Sikapnya tersebut juga menyangkut UIII, sebagai Proyek Strategis Nasional yang sifatnya tidak bisa diganggugugat.
“Dari awal kita sudah menyatakan, ini tanah negara. Cepat atau lambat, ketika negara membutuhkannya, ya harus kita lepas,” ucap Haji Udin.
Apalagi, sambungnya, sudah ada uang santunan atau kerahiman yang diatur dari pihak Kemenag. “Ini kan proyek strategis nasional yang harus kita dukung apa pun alasannya,” imbuh dia.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya