Dark/Light Mode

Hari Pahlawan, BPIP Ajak Elemen Bangsa Bersatu Dan Merawati NKRI

Rabu, 10 November 2021 13:37 WIB
BPIP gelar webinar dalam rangka memperingati Hari Pahlawan di Politeknik Pariwista Medan (Poltekkar), Rabu (10/11)
BPIP gelar webinar dalam rangka memperingati Hari Pahlawan di Politeknik Pariwista Medan (Poltekkar), Rabu (10/11)

RM.id  Rakyat Merdeka - Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) berharap Hari Pahlawan dapat memberikan energi tambahan untuk menggugah kesadaran segenap elemen bangsa untuk terus bersatu mengutamakan persatuan dan kesatuan bangsa.

Pesan itu  disampaikan Deputi Bidang Hubungan Antar Lembaga, Sosialisasi, Komunikasi, dan Jaringan, Prakoso dalam webinar dalam rangka memperingati Hari Pahlawan di Politeknik Pariwista Medan (Poltekkar), Rabu (10/11)

Acara tersebut dihadiri oleh Wakil Ketua Dewan Pengarah, Jenderal TNI (Purn.)Try Sutrisno, Deputi Bidang Hubungan Antar Lembaga, Sosialisasi, Komunikasi, dan Jaringan, Prakoso, Staf Khusus Ketua Dewan Pengarah, Antonius Benny Susetyo, Dirjen Pembangunan Desa dan perdesaan Sugito, Para Kepala Desa dan Pendamping Desa se Sumatera Utara serta Mahasiswa Poltekkar.

Dalam sambutannya, Deputi Bidang Hubungan Antar Lembaga, Sosialisasi, Komunikasi, dan Jaringan, Prakoso menyampaikan, bahwa dalam memperingati Hari Pahlawan ini diharapkan dapat memberikan energi tambahan untuk menggugah kesadaran segenap elemen bangsa untuk terus bersatu mengutamakan persatuan dan kesatuan bangsa. 

Baca juga : Hari Pahlawan, Menag Ajak Masyarakat Jaga Keutuhan Bangsa

"Apabila setiap insan masyarakat Indonesia memiliki kesadaran dan kemauan untuk mengimplementasikan semangat dan nilai kepahlawanan, maka hal tersebut dapat menjadi salah satu modal untuk membangun bangsa," kata Prakoso. 

Dewan Pengarah, Jenderal TNI (Purn) Try Sutrisno mengatakan, hari pahlawan ini yang perlu diperhatikan adalah semangat oleh bangsa Indonesia. "Semangat merupakan motor dalam kehidupan" ujarnya

Lebih lanjut Try menyampaikan bahwa Pancasila tidak bisa ditinggalkan oleh Indonesia karena Pancasila digali oleh budaya bangsa Indonesia.

Budaya gotong royong merupakan ciri bangsa Indonesia yang harus selalu dipertahankan. Hal tersebut merupakan bentuk nyata solidaritas sosial dalam kehidupan masyarakat.

Baca juga : Hari Pahlawan, Sharp Indonesia Kampanyekan #LetsBeAHero

"Kita mulai lahir ditolong orang hingga mati ditolong orang oleh karena itu pentingnya gotong royong pada kehidupan masyarakat,” ujarnya.

Dalam konteks desa, Try menyampaikan, bahwa keberadaan koperasi sangat penting dalam menopang ekonomi rakyat di perdesaan. Ia mengingatkan kepada Kepala Desa untuk membentuk koperasi-koperasi desa, koperasi pertanian desa dan koperasi lainnya.

"Kepala desa harus tetap tegar semangat dan bersatu padu dengan masyarakat desa dalam membangun desa," tegasnya

Dirjen Pembangunan Desa dan perdesaan, Sugito menambahkan, dalam merefleksikan Hari Pahlawan bahwa Indonesia bukanlah bangsa yang lemah yang menerima kemerdakaan sebagai hadiah penjajah. Secara bersama kita mengalahkan dan mengusir balatentara terkuat di dunia.

Baca juga : MPR Ngarep Andika Jaga Persatuan Dan Kedaulatan NKRI

"Para pahlawan kita dengan gagah berani melawan bombardir dari kapal perang dan pesawat tempur serta senjata canggih untuk mempertahankan kemerdekaan" ujar Sugito

Dalam kesempatan yang sama, Romo menyampaikan dalam konteks nilai pahlawan, semua orang bisa menjadi pahlawan dengan menerapkan aktifitas kepahlawanan dalam hidup kekinian.

"Pahlawan dalam konteks kekinian bisa dilakukan melalui gerakan-gerakan perubahan seperti membangun konten-konten  yang membangkitkan nilai-nilai perjuangan serta pembangunan perekonomian rakyat melalui aplikasi digital" ujar Romo. [MFA]
 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.