Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Komisi IV Apresiasi Kementan Kembangkan Hortikultura & Florikultura

Selasa, 15 Maret 2022 14:23 WIB
Kawasan pengembangan holtikultura. (Foto: Istimewa)
Kawasan pengembangan holtikultura. (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Anggota Komisi IV DPR Endang S Thohari mengapresiasi capaian kinerja Kementan pada tahun 2021, diantaranya pengembangan sentra hortikultura dan florikultura di Kota Bogor dan Kabupaten Cianjur. Menurutnya, kedua subsektor itu merupakan penopang penting dalam melewati masa pandemi.

"Akselerasi dimensi inovasi teknologi yang dilakukan jajaran Kementan mampu mendukung terwujudnya industri modern, mandiri dan berdaya saing," ujar Endang dalam kegiatan Bimtek di kawasan Pacet, Kabupaten Cianjur beberapa hari lalu.

Saat ini, kata Endang, program aspirasi tentang hortikultura di Kabupaten Cianjur sudah sangat bagus. Tercatat, sentra cabai di kawasan Sukaresmi dan Pacet sudah mencapai 30 hektar. Kemudian sentra bawamg merah di Kadupandak dan Cijati 30 hektar  Sentra kampung huah di Cibeber, Sukareami dan Warungkondang mencapai 30 hektar. Benih sayuran di Cipanas 30 haha dan Jahe di Cilaku alias 1 hektar.

Baca juga : Ketum PB PJSI Apresiasi Dukungan Menpora Ke Olahraga Judo

"Ada juga 3 motor pengangkut dan rumah pengolahan hortikultura di Cipanas. Selain itu kami juga sudah memiliki rencana untuk membangun program aspirasi pada tahun 2022," katanya.

Endang mengatakan, pengembangan hortikultura yang dilakukan jajaran Kementan dan Komisi IV akan terus dilakukan dengan menyasar potensi unggulan lokal di Cianjur yang dikelola secara profesional dengan nilai dan budaya masyarakat setempat.

"Komisi IV akan terus berkolaborasi dengan multi stackholder sebagai pembelajaran untuk lebih meningkatkan kapasitas," katanya.

Baca juga : Komisi IV Beri Solusi Penertiban Kebun Sawit Ilegal

Mengenai hal ini, Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo mengatakan bahwa pengembangan industri hortikultura dan florikultura memerlukan dukungan inovasi secara berkelanjutan berupa Varietas Unggul Baru (VUB) dan teknologi pendukungnya.

Ketersediaan inovasi unggul merupakan faktor kunci dalam pengembangan pertanian, khususnya subsektor hortikultura dan florikultura.

"Kita memiliki negara dengan iklim tropis yang sangat bagus, sehingga kita bisa menghasilkan bunga tropis yang sangat indah dan bahkan diminati oleh dunia. Karena itu saya mendorong pembangunan Industri hortikultura dan florikultura yang maju, mandiri, modern dan berorientasi ekspor," tutupnya. [KAL]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.