Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
RM.id Rakyat Merdeka - Ketua DPR Puan Maharani meminta semua pihak mewaspadai penularan virus Covid-19 varian Omicron BA.2. Varian ini berpotensi menyebabkan lonjakan baru kasus Covid-19 di Indonesia.
"Kita harus mengantisipasi penyebaran Omicron BA.2. Sub-varian virus ini telah menyebabkan lonjakan kasus Covid -19 di sejumlah negara, termasuk yang saat ini terjadi di Hong Kong," kata Puan dalam keterangan Kamis (16/3).
Baca juga : Legislator Apresiasi Pergantian Label Halal BPJPH Kemenag
Puan mengingatkan, Pemerintah mengantisipasi berbagai skenario yang mungkin terjadi akibat varian baru Omicron tersebut. Ancaman sub-varian BA.2 disebut lebih tinggi dibandingkan Omicron BA.1, bahkan studi menemukan tingkat keparahan varian Omicron tersebut serupa varian Delta.
"Pastikan seluruh infrastruktur kesehatan siap. Jangan ada celah dalam penanganan Covid-19, termasuk mengkaji berbagai kebijakan terkait pandemi," ucapnya
Baca juga : Ace: Logo Halal Baru Pakai Arab Khat Kufi
Ia mengatakan, para pakar juga sudah mengingatkan pentingnya jangkar pengamanan untuk menghambat penyebaran kasus Covid-19, termasuk varian Omicron BA.2. "Tingkatkan screening. Pelaksanaan 3T (testing, tracing, treatment) khususnya tracing, harus makin diupayakan dengan maksimal, karena dengan tracing yang baik, penyebaran virus dapat diperkecil," jelasnya.
Pemerintah juga harus meningkatkan cakupan vaksinasi, baik dosis primer maupun dosis penguat atau booster. Dia mendorong kerja sama instansi dan kelompok atau organisasi masyarakat untuk membantu Pemerintah dengan menyelenggarakan vaksinasi massal.
Baca juga : Ketua DPR Pastikan 115 Negara Hadiri IPU Ke-144 Bali
"Teman-teman dari TNI dan Polri juga bisa membantu memberi pelayanan vaksinasi door to door untuk mereka yang tidak bisa datang ke pusat layanan vaksin. Masyarakat harus dilindungi vaksinasi agar imunitas semakin lebih banyak terbentuk," katanya.
Meskipun ada potensi lonjakan kasus penularan Covid-19 varian baru, dia tetap meminta masyarakat untuk tidak panik. Peringatan terkait penyebaran virus Omicron BA.2 tersebut bertujuan agar masyarakat tetap waspada dan tidak lengah menerapkan protokol kesehatan. [MFA]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya