Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Tahun Depan Kuota Jemaah Normal

Biaya Haji Bisa Dipangkas Lagi

Jumat, 15 Juli 2022 07:50 WIB
Anggota Komisi VIII DPR Iskan Qolba Lubis. (Foto: Dok. PKS)
Anggota Komisi VIII DPR Iskan Qolba Lubis. (Foto: Dok. PKS)

RM.id  Rakyat Merdeka - Senayan meminta agar Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) 2023 dikurangi. Hal itu dilakukan agar tidak memberatkan calon jemaah haji yang akan datang.

Anggota Komisi VIII DPR Iskan Qolba Lubis mengusulkan Pemerintah melakukan negosiasi sejak jauh-jauh hari dan tidak mendadak dengan Pemerintah Arab Saudi.

“Kami akan perjuangkan biaya haji tahun depan bisa turun di angka yang jauh berbeda dengan haji tahun ini,” ujar Iskan dalam keterangannya, kemarin.

Baca juga : Mulai 15 Juli, Enam Kloter Jemaah Haji Pulang Ke Tanah Air

Diketahui, BPIH 2022 sebesar Rp 39.886.009 setiap jemaah haji. Dengan rincian, biaya penerbangan Rp 29.500.000, Living Cost Rp 5.770.005, Visa Rp 1.154.001, akomodasi di Madinah Rp 769.334 dan akomodasi Mekah Rp 2.692.669.

Iskan berharap agar kuota jemaah haji Indonesia pada tahun 2023 dapat ditingkatkan semaksimal mungkin. Bahkan, bisa memberangkatkan 250 ribu jemaah haji.

“Harapan kita, tahun depan sudah normal semuanya. Khususnya terkait kuota jemaah haji Indonesia,” harap politikus PKS ini.

Baca juga : Sagunesia, Terobosan Baru Kementan Solusi Hadapi Krisis Pangan

Namun, kata Iskan, pengawas haji yang berasal Komisi VIII DPR menyoroti soal pemondokan jemaah haji yang relatif jauh pada tahun ini. Banyak gedung bagus lebih dekat dan masih kosong tidak disewa Kementerian Agama (Kemenag).

Selain itu, kata Iskan, biaya di Arafah, Mina dan Muzdalifah (Armuzna) yang naik 49 persen tanpa fasilitas yang signifikan, juga perlu dievaluasi.

“Apalagi jatah haji yang datang cuma setengah jemaah sebelum Covid-19,” kritik legislator daerah pemilihan (dapil) Sumatera Utara II itu.

Baca juga : Pak Menag, Kasih Sanksi Tegas Ya...

Senada, Wakil Ketua Komisi VIII DPR Ace Hasan Syadzily mengatakan, penyelenggaraan ibadah haji tahun 2022 secara umum telah berjalan lancar.

Indonesia mengirimkan jemaah haji dalam jumlah cukup besar dan merupakan negara Muslim terbesar dunia yang mengirimkan jemaahnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.