Dark/Light Mode

Pasang Foto Dengan Yahya Saat Naik Haji Imin Lagi

Baik-baikin Bos NU

Rabu, 29 Juni 2022 06:50 WIB
Ketum PKB, Muhaimin Iskandar. (Foto : Instagram @cakiminow).
Ketum PKB, Muhaimin Iskandar. (Foto : Instagram @cakiminow).

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketum PKB, Muhaimin Iskandar lagi-lagi buat sensasi politik. Imin tiba-tiba posting foto lawas saat dirinya bersama dengan Ketum PBNU, Yahya Cholil Staquf ketika sedang naik haji. Mungkinkah Imin lagi baik-baikin bos NU karena hubungannya yang kurang baik belakangan ini?

Foto itu diunggah Imin melalui akun Twitternya @cakimiNOW, kemarin foto itu, terdapat 3 orang. Mereka adalah Imin, Gus Yahya dan Adhie Massardi. Foto lawas itu, diambil saat ketiganya sedang beribadah haji. Terlihat dari busana yang mereka pakai berupa kain ihram.

foto lawas saat dirinya bersama dengan Ketum PBNU, Yahya Cholil Staquf ketika sedang naik haji

Baca juga : Cak Imin Berani Langkahi Para Pendiri Koalisi

“1.Adhi Massardie 2.Gue 3.Yahya Cholil Staquf, Labbaik Allohumma Labbaik,” tulis Imin, dalam postingannya itu.

Kalau melihat dari tampang mereka yang masih muda, tampaknya foto itu diambil saat Gus Dur masih menjabat sebagai presiden. Cak Imin kala itu masih berstatus anggota DPR dan kader PKB. Sementara Gus Yahya dan Adhie Massardi masuk dalam lingkaran kekuasaan Gus Dur.

Baca juga : Pesan Jokowi: Yang Naik Kendaraan Pribadi, Hindari Balik Tanggal 6, 7, 8

Apa maksud dari unggahan Imin itu? Ketua DPP PKB, Daniel Johan menduga, lewat postingannya itu, Imin ingin menegaskan soal kedekatannya dengan Gus Yahya. Meskipun selama ini dipersepsikan keduanya tidak harmonis, kata Daniel, keduanya baik-baik saja.

“Itu kenangan indah dan menegaskan bahwa hubungan persahabatan di antara mereka tidak berubah. Hubungan NU dan PKB juga sangat erat dan semakin solid,” kata Daniel.

Baca juga : Puasa, Kok Berat Badan Malah Naik, Salahnya Di Mana?

Anggota DPR ini menepis, lewat postingan itu, Imin sedang berupaya baik-baikin bos NU. Apalagi, kalau itu dikaitkan dengan kekhawatiran suara PKB akan tergerus akibat Imin konflik dengan NU dan keluarga Gus Dur.

Daniel menegaskan, internal PKB saat ini dalam kondisi solid. Dia pun optimis, suara PKB akan melejit di Pemilu 2024. “Insya Allah suara PKB semakin kuat di 2024. Mudah-mudahan masuk dua besar,” harapnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.