Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Bamsoet Apresiasi Usaha Kaum Milenial Majukan UMKM

Minggu, 1 Maret 2020 08:20 WIB
Ketua MPR Bambang Soesatyo memotong pita saat membuka Kafe Lekker Djakarta milik putera keduanya Dimaz Nizar Soesatyo, di Jakarta, Sabtu (29/2). (Foto: Istimewa)
Ketua MPR Bambang Soesatyo memotong pita saat membuka Kafe Lekker Djakarta milik putera keduanya Dimaz Nizar Soesatyo, di Jakarta, Sabtu (29/2). (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua MPR Bambang Soesatyo mengapresiasi langkah generasi milenial Indonesia yang berani terjun ke usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Mengingat begitu besarnya pangsa pasar yang bisa dijangkau, membuat potensi pengembangan UMKM, khususnya di sektor kuliner, sangat besar. Terpenting jeli melihat peluang, punya perbedaan dan keunikan, serta kekhasan tersendiri.         

"Gaya milenial sangat berbeda dengan kita yang old school. Milenial sangat suka nongkrong, ngopi-ngopi, mencoba berbagai makanan, sambil menikmati suasana kafe. Tak sekadar menghabiskan waktu, dari nongkrong inilah tak jarang mereka saling berkolaborasi menciptakan berbagai peluang usaha. Karenanya tak heran jika pertumbuhan usaha kuliner meningkat. Lapangan pekerjaan tercipta, pemasukan negara dari pajak meningkat," ujar politisi yang akrab disapa Bamsoet ini saat membuka Kafe Lekker Djakarta milik putera keduanya Dimaz Nizar Soesatyo, di Jakarta, Sabtu (29/2).        

Baca juga : Nama Koperasi Diubah, Koperasi Karyawan Jasa Marga Gugat ke PTUN

Mengutip data Riset Ekonomi UOB Indonesia tentang tingkat pendapatan berbagai segmentasi populasi antara tahun 2010 dan 2019, Wakil Ketua Umum KADIN Indonesia ini memaparkan pendapatan riil kaum milenial tumbuh 8,6 persen per tahun secara tingkat pertumbuhan bertahap (compound annual growth rate). Seiring meningkatnya pendapatan, disisi lain akan membuat pengeluaran konsumsi pribadi bisa meningkat.        

"Yang tadinya tidak suka nongkrong, karena pendapatan naik, jadi suka nongkrong. Yang tadinya tak suka mencoba makanan baru, jadi ingin mulai memanjakan lidahnya berpetualang. Semua ini adalah peluang usaha. Tinggal kejelian masing-masing owner menarik konsumen. Di sinilah seninya berusaha. Menjadi berbeda sangat penting," ucap Bamsoet.        

Baca juga : Bamsoet Ingin Pancasila Mendunia

Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia ini mengingatkan bahwa cita rasa kuliner Indonesia sangat luar biasa. Kekayaan rempah dan seni memasak membuat begitu banyak hal yang bisa di explore. Tak melulu menampilkan sajian western atau mancanegara lainnya, kafe yang bisa menyajikan sajian Nusantara juga punya peluang usaha yang menjanjikan.      

"Menggali cita rasa Nusantara, selain sebagai ide usaha, sekaligus sebagai perjuangan merawat kekayaan nasional bangsa. Dari Sabang sampai Merauke, dari Miangas sampai Pulau Rote, masih menyimpan begitu banyak kekayaan cita rasa. Jika jeli melihat peluang ini, Kafe Lekker Djakarta, bisa menjadi destinasi utama bagi penikmat rasa untuk bersantai, sekaligus memanjakan lidahnya berpetualang," pungkas Bamsoet. [USU]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.