Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

MPR Sampaikan Bela Sungkawa Atas Ledakan di Beirut

Kamis, 6 Agustus 2020 04:57 WIB
Kondisi pelaburan di Beirut setelah terjadi ledakan. (Foto: AP)
Kondisi pelaburan di Beirut setelah terjadi ledakan. (Foto: AP)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua MPR Bambang Soesatyo menyampaikan bela sungkawa mendalam atas ledakan bom yang terjadi di Beirut, ibu kota Lebanon, Selasa (4/8). Ledakan dasyat tersebut mengakibatkan lebih dari 100 orang tewas dan 4.000 orang lainnya menderita luka-luka.

"Saya menyampaikan duka cita mendalam atas banyaknya korban jiwa yang jatuh akibat ledakan di Beirut. Semoga mereka yang meninggal diberikan tempat yang layak oleh Allah, dan korban yang luka-luka segera diberikan kesembuhan," ujar Bamsoet, sapaan akrab Bambang, Kamis (6/8).

Baca juga : China Kebakaran Jenggot Atas Sikap Indonesia di LCS?

Mantan Ketua DPR meminta Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) untuk terus memantau perkembangan pasca-ledakan bom tersebut. Termasuk memastikan keselamatan WNI di Beirut. Saat ini, jumlah WNI yang berada di Lebanon sebanyak 1.447 orang.

"Kemenlu harus terus memonitor perkembangan para korban. Sejauh ini, KBRI Beirut melaporkan hanya satu orang yang menjadi korban luka-luka. Kita harapkan tidak ada lagi WNI yang menjadi korban," kata Bamsoet.

Baca juga : Israel Bantah Punya Andil Ledakin Beirut

Kepala Badan Bela Negara FKPPI ini mendorong pemerintah dapat memberikan bantuan kemanusiaan kepada pemerintah Lebanon. Terlebih, hubungan antara Indonesia dengan Lebanon sudah berlangsung lama. 

"Hubungan diplomatik resmi Indonesia dan Lebanon sudah terjalin sejak tahun 1950. Bahkan, Lebanon merupakan negara ketiga yang mengakui kemerdekaan Indonesia, setelah Mesir dan Suriah. Karenanya, saya mendorong pemerintah bisa memberikan bantuan kemanusiaan kepada pemerintah Lebanon," tutur Bamsoet.

Baca juga : Menlu RI Sampaikan Bela Sungkawa

Lebih jauh, Wakil Ketua Umum Pemuda Pancasila ini mengimbau semua WNI di Lebanon untuk tetap tenang dan waspada. Para WNI juga diminta untuk mengikuti semua instruksi yang dikeluarkan KBRI Beirut.

"Terus lakukan koordinasi dan ikuti semua kebijakan yang dibuat KBRI Beirut. Jika merasa tidak aman atau khawatir terjadi sesuatu, jangan segan-segan melapor ke KBRI. Sudah menjadi tugas KBRI untuk menjamin keamanan dan keselamatan WNI yang berada disana," pungkas Bamsoet. [USU]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.