Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Semua Putusan di Prabowo

Peluang Gerindra Masuk Koalisi Jokowi Menguat

Minggu, 14 Juli 2019 12:59 WIB
Jokowi (kiri) dan Prabowo (kanan) saat bertemu di Stasiun Lebak Bulus untuk naik MRT bersama, Sabtu (13/7). (Foto: Randy Tri Kurniawan/Rakyat Merdeka).
Jokowi (kiri) dan Prabowo (kanan) saat bertemu di Stasiun Lebak Bulus untuk naik MRT bersama, Sabtu (13/7). (Foto: Randy Tri Kurniawan/Rakyat Merdeka).

RM.id  Rakyat Merdeka - Pasca pertemuan Jokowi dan Prabowo, peluang Partai Gerindra masuk Koalisi Indonesia Kerja (KIK) semakin terbuka.

Hal itu disampaikan Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma’ruf Amin, Abdul Kadir Karding di Jakarta, kemarin.

“Dengan keadaan hari ini saya kira peluang tersebut (bergabung dalam koalisi) akan semakin terbuka,” kata Karding di Jakarta, kemarin.

Baca juga : BG Sukses Satukan Prabowo Dengan Jokowi

Ketua DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini melanjutkan, KIK hanya tinggal membahas penempatan partai berlogo burung garuda itu di dalam koalisi.

Meski demikian, Karding juga masih belum bisa memastikan langkah pasti partai besutan Prabowo tersebut ke depan.

“Kita lihat beberapa hari ke depan akan masuk KIK atau tetap berposisi sebagai oposisi, kita lihat nanti,” kata Karding lagi.

Baca juga : Erick: Pertemuan Jokowi-Prabowo Sebuah Langkah Maju Perbedaan Politik

Dalam kesempatan yang sama, dia menyambut positif pertemuan Jokowi dengan Prabowo. Menurutnya, bangsa kini bisa dengan tenang membangun negara menyusul bersatunya kedua pemimpin tersebut.

TKN berharap agar masyarakat juga mengikuti langkah kedua elite politik itu dalam berekonsiliasi. Dia berpendapat, hal tersebut akan membuat kehidupan masyarakat kembali normal sambil membangun kekeluargaan dan kebersamaan untuk mencapai kesejahteraan di tengah masyarakat.

“Sekali lagi tidak ada lagi perbedaan, enggak ada rivalitas karena yang ada adalah kerjasama dan kolaborasi untuk kemajuan negeri kita,” kata Karding.

Baca juga : Turbulensi Parah, 35 Penumpang Air Canada Luka-luka

Seperti diketahui, Presiden terpilih Joko Widodo dan calon presiden Prabowo Subianto telah melakukan pertemuan di stasiun MRT Lebak Bulus.

Mereka lantas bersalaman dan berpelukan di lokasi tersebut. Momen ini sekaligus menandai mendinginnya suasana perpolitikan nasional yang sempat memanas sepanjang pesta demokrasi yang lalu.

Keduanya pun sepakat menyampaikan bahwa tidak ada lagi istilah cebong dan kampret, dua diksi yang selama ini seolah membelah pandangan politik masyarakat Indonesia. [MHS]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.