Dark/Light Mode

Peringati Hari Ibu, KPPG Dorong Perempuan Berkiprah Dalam Pos-Pos Strategis Kebangsaan

Sabtu, 24 Desember 2022 13:32 WIB
Talkshow PP KPPG, yang digelar untuk memperingati Hari ibu dengan tema Perempuan, Kepemimpinan dan Keterwakilan, di Auditorium Golkar Institute, Gedung DPP Partai Golkar, Jumat (23/12). (Foto: Ist)
Talkshow PP KPPG, yang digelar untuk memperingati Hari ibu dengan tema Perempuan, Kepemimpinan dan Keterwakilan, di Auditorium Golkar Institute, Gedung DPP Partai Golkar, Jumat (23/12). (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Umum Pimpinan Pusat Kesatuan Perempuan Partai Golkar (PP KPPG) Airin Rachmi Diany menilai pentingnya kaum perempuan untuk sering berkumpul, berdiskusi dan membincangkan ide-ide besar kebangsaan.

Menurutnya, sudah sewajarnya perempuan menjadi "ibu" yang melahirkan ide-ide pembangunan, pemberdayaan, dan berkontribusi terhadap kemajuan negara.

"Saat ini perempuan harus turut berkiprah dalam pos-pos strategis kebangsaan," tegas Airin, dalam sambutannya pada talkshow PP KPPG, yang digelar untuk memperingati Hari ibu dengan tema "Perempuan, Kepemimpinan dan Keterwakilan", di Auditorium Golkar Institute, Gedung DPP Partai Golkar, Jumat (23/12).

Baca juga : Sandiaga Uno: Saatnya Perempuan Setara, Menjadi Pahlawan Ekonomi Dan Keluarga

Eks Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) dua periode ini menambahkan, KPPG akan terus mendorong agenda penting terkait dengan kepemimpinan, kapasitas dan peluang perempuan.

"Menurut kami, penting bagi Partai Golkar untuk terus mendorong kepemimpinan kader perempuan di berbagai ranah dan tingkatan, mendorong peningkatan kapasitas, dan memberi peluang melalui langkah afirmasi keterlibatan dalam proses pengambilan kebijakan," tuturnya.

Langkah KPPG ini selaras dengan upaya pencapaian target pemenangan Partai Beringin, sebagaimana arahan Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto.

Baca juga : Megawati: Hari Ibu Momentum Gelorakan Semangat Juang Perempuan Indonesia

Airlangga, menargetkan Golkar memenangkan Pileg, Pilpres dan Pilkada 2024. "Dalam target-target tersebut, tentu ada afirmasi dan peluang untuk kader perempuan," ucap Airin.

Sementara Sekjen PP KPPG Lindsey Afsari Puteri menerangkan, kegiatan ini juga digelar untuk memperingati tonggak sejarah perempuan pergerakan Indonesia.

Menurutnya, peringatan Hari Ibu setiap tanggal 22 Desember di Indonesia bukan sekadar perayaan Mother’s Day, sebagaimana yang diperingati di negara lain.

Baca juga : Peringati Hari Ibu, Filep: Sudah Saatnya Mama Papua Berkiprah Di Ruang Publik

Lebih dari itu, Hari Ibu di Indonesia merupakan tonggak perjuangan perempuan untuk terlibat dalam upaya kemerdekaan bangsa dan pergerakan dalam mencapai kesetaraan.

"Kini, salah satu kesetaraan yang diperjuangkan adalah kesetaraan dalam kepemimpinan dan keterwakilan perempuan di lembaga legislatif, eksekutif dan yudikatif," ujar Lindsey.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.