Dark/Light Mode

Dukung Dradjad Debat Terbuka Sama Luhut

PAN Ingin Rakyat Tahu Kondisi Ekonomi Kita

Senin, 15 Juni 2020 09:12 WIB
Saleh Partaonan Daulay (Foto: Istimewa)
Saleh Partaonan Daulay (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua DPP PAN Saleh Partaonan Daulay mendukung Ketua Dewan Pakar PAN Dradjad Wibowo untuk debat terbuka dengan Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan.

“PAN itu partai terbuka, reformis, saya tetap mendukung. Ini kan ceritanya bukan soal kalah menang. Nanti setelah menonton silakan masyarakat menilai,” ujar Saleh kepada Rakyat Merdeka, kemarin. 

Baca juga : Ketua MPR: Suarakan Keadilan Tak Sama dengan Makar atau Kriminal

Saleh menjelaskan, perdebatan ini sifatnya pribadi, bukan kepartaian. Meski begitu, debat ini penting untuk dilakukan untuk memberikan informasi kepada masyarakat mengenai persoalan ekonomi nasional. 

“Kenapa ini penting supaya masyarakat memiliki pengetahuan yang cukup terkait kondisi ekonomi kita hari ini. Tidak hanya untuk Dradjad Wibowo tapi juga untuk pemerintah. Karena pemerintah juga harus mengumumkan secara khusus kondisi kita kepada masyarakat,” katanya. 

Baca juga : Rakyat Lapar Dan Mati Gaya

Jadi, perdebatan pun disarankan digelar terbuka dan dikemas dengan menarik. Misalnya, dilakukan secara transparan dan dipandu oleh moderator hingga panelis. Sebaiknya, katanya, debat ini disiarkan secara langsung. Kalau tidak dengan media nasional, bisa melalui media sosial. 

“Kalau tertutup, tidak perlu dilakukan debat. Karena kalau debat tertutup itu, sama saja dengan perbincangan biasa di kedai kopi,” kelakarnya. 

Baca juga : DPR Dukung KLHK Setop Kerja Sama Dengan WWF Indonesia

Awalnya, geger debat ini diawali dengan tantangan Luhut kepada pengkritik utang negara untuk bertatap muka dengannya. Luhut ingin berbincang terkait penambahan utang negara selama pandemi virus corona atau Covid-19. Luhut meminta, agar pengkritik utang pemerintah untuk menemui dirinya. Tidak hanya berkomentar di media sosial. “Jadi kalau ada yang mengkritik kita, kita juga pengin ketemu. Jadi jangan media sosial aja,” katanya dalam webinar Selasa lalu (2/6). 

Tantangan ini direspons Rizal Ramli. Rizal Ramli meminta di dalam debat menghadirkan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indarwati dan tim kabinet ekonomi saat ini. Jika kalah debat, Rizal Ramli berjanji tidak akan mengkritik pemerintah. Belakangan, Dradjad Wibowo juga siap berdebat dengan Luhut. Tapi dengan syarat, dilakukan secara terbuka. [BSH]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.