Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Setelah NasDem

Giliran Partai Buruh Gelar Konvesi Capres

Rabu, 10 November 2021 07:30 WIB
Wakil Presiden Partai Buruh, Agus Supriyadi. (Foto: Istimewa)
Wakil Presiden Partai Buruh, Agus Supriyadi. (Foto: Istimewa)

 Sebelumnya 
“Saya yakin banyak yang tertarik dan senang didukung Partai Buruh, apalagi loyalitas kalangan buruh sudah teruji dan militan,” paparnya.

Agus yang saat ini menjabat Ketua Umum Pengurus Pusat Federasi Industri Kesehatan Energi dan Pertambangan Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (PP FIKEP SBSI) menyadari jika Partai Buruh bukan merupakan partai pengusung, tetapi hanya pendukung saja. “Karenanya suaranya diambil dari Pemilu 2019,” ucapnya.

Baca juga : Serentak! Partai Gelora Gelar Doa Bersama Untuk Pahlawan Indonesia

Partainya, tegas Agus, akan mendukung capres hasil konvensi nanti di daerahnya masing-masing. “Kita akan fokus memenangkan capres yang kita dukung secara resmi oleh partai,” ujarnya.

Agus melanjutkan, setelah konvensi di tingkat capres selesai dan sukses, maka kemungkinan akan dilanjutkan pada saat pilkada serentak 2024. Pengurus Partai Buruh untuk membuat konvensi di tingkat kabupaten kota hingga provinsi.

Baca juga : Selebgram Tasya Revina Pilih Emas Sebagai Investasi

“Mungkin kita juga akan buat konvensi untuk calon bupati, walikota karena Bupati dan Walikota dan gubernur suaranya pakai hasil Pemilu 2024. Kawan-kawan daerah kami persilakan untuk ikut,” tandasnya. [REN]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.