Dark/Light Mode

Beringin Harus Solid

JK: Airlangga Jenderal Perang Golkar Di Pemilu 2024

Sabtu, 5 Agustus 2023 06:17 WIB
Dari kiri: Theo Sambuaga, Paulus Lodewijk, Jusuf Kalla, Airlangga Hartarto, Muhammad Hatta, Aburizal Bakrie, dan Agung Laksono dalam pertemuan tertutup di Hotel Darmawangsa, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (4/8). (Foto: Dok. Golkar)
Dari kiri: Theo Sambuaga, Paulus Lodewijk, Jusuf Kalla, Airlangga Hartarto, Muhammad Hatta, Aburizal Bakrie, dan Agung Laksono dalam pertemuan tertutup di Hotel Darmawangsa, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (4/8). (Foto: Dok. Golkar)

RM.id  Rakyat Merdeka - Senior partai yang juga ketua umum partai berlambang beringin periode 2004-2009, Jusuf Kalla (JK) menegaskan dukungannya terhadap Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto, untuk memenangkan Pemilu 2024.

JK menilai Airlangga, layaknya jenderal Golkar dalam peperangan demokrasi lima tahunan di Indonesia.

Dalam pandangannya, di bawah kepemimpinan Airlangga, seluruh struktur Partai Golkar dari pusat hingga ke daerah solid.

Soliditas inilah yang dibutuhkan Airlangga, untuk dapat memenangkan Golkar di Pemilu 14 Februari 2024.

“Dibutuhkan soliditas untuk katakanlah bertempur. Ini Pak Jenderal (Airlangga), kalau tidak bersatu, bagaimana bisa memenangkan pertempuran? Iya kan,” tutur JK, usai menggelar pertemuan tertutup dengan Airlangga di Darmawangsa Hotel, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (4/8).

Baca juga : Happy Didukung 3 Ketua Dewan, Airlangga Pede, Golkar Bisa Menang Pemilu 2024

Pertemuan itu juga dihadiri senior Golkar lainnya, seperti Ketua Dewan Pembina Partai Golkar Aburizal Bakrie, Ketua Dewan Pakar Agung Laksono, Ketua Dewan Etik Golkar Muhamad Hatta, dan Theo Sambuaga. Serta Sekjen DPP Partai Golkar Lodewijk F Paulus dan Iskandar Mandji.

“Di daerah, solid juga. Kalau daerah solid, pengurus solid, kita bisa membangun kekuatan. Ini yang kita butuhkan,” ujar JK.

Politikus Golkar yang pernah menjabat Wakil Presiden dua periode ini menegaskan, pihaknya mendukung Airlangga memimpin Golkar, untuk memenangkan Pemilu 2024.

Karena itu, JK mengimbau seluruh pihak, agar tidak mencampuri kebijakan teknis yang diberlakukan Airlangga di internal partai, untuk meraih kemenangan.

“Kita mendukung partainya, berarti kita mendukung Pak Airlangga, tentunya dalam mengambil kebijakan. Itu intinya. Kita tidak mencampuri kebijakan teknis, yang diberlakukan di partai. Kita mau partai bersatu,” tegas JK.

Baca juga : Duet Anies-Sandi Dianggap Ideal Diusung Di 2024

"Soliditas ini penting, untuk mendorong moral struktur Partai Golkar di seluruh Indonesia. Apa yang menjadi kebijakan Golkar, tentu sesuai amanat Munas atau Rakernas,” imbuhnya.

Sementara itu, Airlangga menuturkan, pertemuan dirinya dengan JK merupakan undangan dari senior ke pada junior di Partai Golkar.

Airlangga mengaku sudah menyampaikan perkembangan kondisi terkini Golkar. Partai berlambang beringin, sangat solid menghadapi Pemilu 2024.

“Senior Partai Golkar: Pak JK, Pak Aburizal Bakrie, Pak Agung (Laksono), Pak Theo (Sambuaga), Pak Hatta berharap partai ini solid. Tidak ada yang mengganggu Partai Golkar, karena sebagai partai nomor dua terbesar di Indonesia ini mewakili institusi politik dan institusi demokrasi,” beber Airlangga.

“Jadi, konstitusi Partai Golkar harus terus dijaga. Jangan ada pihak-pihak luar yang mengganggu soliditas Partai Golkar,” tegasnya.

Baca juga : Mardiono Optimis PPP Rebut Suara Perempuan di Pemilu 2024 

Kepada JK, Airlangga menyampaikan target perolehan kursi DPR di Pemilu 2024. Golkar ingin mendapatkan 116 hingga 120 kursi, atau setara 20 persen kursi parlemen Senayan.

"Khusus untuk pilpres, Golkar dan seluruh DPD dan DPP mengamanatkan untuk menjaga keputusan munas, rapimnas, dan rakernas. Termasuk, pertemuan di Bali kemarin," terang Airlangga.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.