Dark/Light Mode

Baliho Prabowo-Gibran Makin Banyak

Jumat, 8 September 2023 09:15 WIB
Baliho Prabowo-Gibran di Pati, Jawa Tengah. (Foto: Ist)
Baliho Prabowo-Gibran di Pati, Jawa Tengah. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Upaya untuk menduetkan Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto dengan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming di Pilpres 2024 makin masif. Duet dua tokoh beda usia itu, dipasarkan ke publik lewat pemasangan baliho raksasa bergambar Prabowo-Gibran. Setelah di Nusa Tenggara Timur (NTT), baliho tersebut kini makin banyak dipasang di berbagai daerah.

Baliho berukuran besar ini memasang foto Prabowo berdampingan dengan Gibran. Awalnya, baliho tersebut ditemukan banyak terpasang di wilayah NTT sekitar 2 pekan lalu. Salah satunya, dipasang di sudut jalan di Labuan Bajo, Manggarai Barat, NTT. Tepatnya berada di perempatan Jalan Bandara-Lamber Kape. Perempatan ini termasuk titik strategis karena menghubungkan arah bandara dengan pusat kota.

Belakangan, baliho serupa yang bertuliskan Prabowo Subianto sebagai Capres dan Gibran Rakabuming sebagai Cawapres, telah merambah ke daerah lain. Mulai dari Pati, Jawa Tengah dan Banjarmasin, Kalimantan Selatan.

Di Pati misalnya, foto keduanya mejeng di Jalan Jenderal Sudirman, Desa Puri, Kecamatan Pati Kota. Dari gambar terlihat, Prabowo mengenakan kemeja putih. Sedangkan Gibran, memakai kemeja cokelat. Keduanya, berdiri berdampingan sambil menatap langit.

Di baliho itu juga menampilkan sosok Prabowo dan Gibran yang sedang berkuda. Pandangan keduanya pun sama, menengadah ke langit. Terpampang pula kalimat "Maju Bersama Lintas Generasi".

Baca juga : Prabowo Tebar Godaan Ke Yenny

Selain itu, baliho Prabowo dan Gibran juga muncul di samping kiri Tugu Bumi Mina Tani yang berlokasi di Jalan Kolonel Sunandar. Iklan ukuran besar itu, menampilkan gambar serupa dengan yang ada di Jalan Jenderal Sudirman.

Posisi baliho yang ada di tengah kota, membuatnya bisa dilihat dengan jelas oleh pengguna jalan yang melintas. Sebab, tidak ada pohon yang menghalangi. Ditambah lagi, salah satunya dipasang persis di atas jalan raya.

Selain di Jawa Tengah, baliho bergambar Menteri Pertahanan dan putra sulung Presiden Jokowi juga ada di sejumlah ruas jalan Banjarmasin, Kalimantan Selatan. Antara lain, di Jalan Ahmad Yani dan Jalan Hasan Basri.

Baliho tersebut menampilkan wajah Prabowo dan Gibran yang saling berhadapan. Tapi, arah pandangannya berbeda. Prabowo yang mengenakan jas hitam memandang Gibran. Sedangkan Gibran yang mengenakan kemeja cokelat, melihat ke atas. Di baliho, bertuliskan ‘Terus Maju Bersama’.

Terkait baliho di sejumlah daerah itu, Wakil Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Kawendra Lukistian menepis anggapan bahwa pihaknya yang mengusulkan pemasangannya. "Mungkin itu aspirasi dan inisiatif masyarakat," ujarnya kepada Rakyat Merdeka, semalam.

Baca juga : Prabowo Difitnah, Relawan Mau Balas Dengan Senyuman

Kawendra menegaskan, hingga kini, Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang terdiri dari Gerindra, Golkar, PAN, PBB dan Gelora belum final membahas urusan Cawapres Prabowo. Termasuk membahas soal duet Prabowo-Gibran, seperti yang belakangan ini rame dibicarakan banyak orang.

"Untuk Cawapres di Koalisi Indonesia Maju, tentu ada mekanisme internal dengan partai-partai koalisi. Nanti di saat yang tepat pasti akan diumumkan yang terbaik yang akan mendampingi Pak Prabowo," tandasnya.

Sementara Gibran, belum memberi komentar terkait baliho yang muncul di Pati dan Samarinda. Tapi, sebelumnya dia pernah menyampaikan tidak ada pihak manapun yang meminta izin padanya terkait pemasangan foto dirinya di baliho.

Ia juga menegaskan tidak pernah mengarahkan relawan untuk memasang baliho seperti itu. "Aku ora (tidak) pernah mengarahkan, relawan kayak gitu bikin apa, inisiatif sendiri," kata Gibran di Balai Kota Solo, Senin (28/8).

Seperti diketahui, Gibran memang banyak dijagokan untuk maju sebagai Cawapres di Pilpres 2024. Baik dipasangkan dengan Prabowo, maupun dipasangkan dengan Capres PDIP, Ganjar Pranowo.

Baca juga : Untuk Dampingi Prabowo, Jalan Erick Makin Terbuka

Sayangnya, langkah Gibran untuk maju sebagai Cawapres masih tersandung dengan persyaratan usia. Gibran saat ini berusia 35 tahun. Sementara persyaratan yang ada di Undang-Undang Pemilu mengharuskan Capres-Cawapres minimal berusia 40 tahun.

Kendati demikian, jalan Gibran menuju Pilpres 2024 tidak sepenuhnya tertutup. Karena di Mahkamah Konstitusi saat ini, sedang disidangkan uji materiil terkait UU Pemilu, khususnya yang mengatur batasan usia Capres-Cawapres. Para pemohon dalam uji materiil itu meminta agar persyaratan usia Capres-Cawapres diturunkan dari 40 tahun menjadi 35 tahun. Bila gugatan itu dikabulkan sebelum masa pendaftaran Capres-Cawapres dibuka, maka Gibran punya kesempatan untuk dicalonkan menjadi Cawapres di 2024.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.