Dark/Light Mode

Menko Polhukam: KPU Siap-siap Digugat Sengketa Pemilu

Jumat, 6 Oktober 2023 18:30 WIB
Menko Polhukam Mahfud MD dalam pidato pemantik di acara Kuliah Umum di Universitas Gadjah Mada UGM, Yogyakarta, Jumat (6/10). Foto: Istimewa
Menko Polhukam Mahfud MD dalam pidato pemantik di acara Kuliah Umum di Universitas Gadjah Mada UGM, Yogyakarta, Jumat (6/10). Foto: Istimewa

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD mengingatkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) agar mempersiapkan diri sebaik mungkin ketika ada gugatan dari partai politik peserta Pemilu.

Sebab, Mahfud meyakini, Pemilu 2024 nanti pasti akan ada seabrek gugatan antar peserta Pemilu karena merasa dicurangi oleh lawannya.

Baca juga : Manajemen Pelita Air Sapa Hangat Penumpang di Hari Pelanggan Nasional 2023

"Saudara catat, saat saya bicara di podium ini, besok pada saat selesai Pemilu atau sebelum diumumkan resmi pasti ada gugatan. Curang pasti ada, makanya KPU harus hati-hati, harus disiapkan alat untuk membuktikan bahwa KPU itu benar," imbau Mahfud MD dalam pidato pemantik di acara Kuliah Umum di Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta, Jumat (6/10).

Mahfud yang juga mantan ketua Mahkamah Konstitusi (MK) ini mengatakan, demokrasisaat ini, sudah cukup sulit memberikan ruang kepada Pemerintah untuk melakukan tindakan curang yang terstruktur dalam Pemilu.

Baca juga : Perlakukan Polusi Seperti Pandemi

Sebab, diselenggarakan oleh lembaga independen yang bukan bagian dari Pemerintah. Artinya, jika ada kecurangan Pemilu, cenderung terjadi antar peserta.

"Sekarang kalau ada Pemilu curang yang ada itu antar kontestan, bukan oleh Pemerintah. Kalau curang dari Pemerintah, itu ada di era Orde Baru. Kalau sekarang antar kontestan di parpol, dan dengan parpol lain," tuturnya.

Baca juga : Capaian PIP dan KIP-K Diapreasiasi DPR Sebagai Program Berdampak

Oleh sebab itu, ia pun berpesan kepada semua pihak penyelenggara pemilu, baik itu KPU hingga satuan penegakan hukum terpadu, agar benar-benar mempersiapkan semuanya dengan baik.

"Makanya Pemilu yang akan datang harus diselenggarakan secara sehat dan bermartabat. Langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil juga," tandas Mahfud.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.