Dark/Light Mode

Sosialisasi Politik Riang Gembira, Dedi Mulyadi Gelar Lomba Joget Gemoy

Minggu, 26 November 2023 09:02 WIB
Foto: Ist
Foto: Ist

RM.id  Rakyat Merdeka - Untuk mencairkan ketegangan dalam kompetisi politik nasional yang mulai memanas, politikus Partai Gerindra Dedi Mulyadi menggelar lomba Joget Gemoy antar warga, Sabtu (25/11/2023) malam.

Kegiatan yang diselenggarakan di Tanah kelahiran Dedi di Kampung Pakuan, Subang, Jawa Barat, berlangsung meriah.

Warga dari berbagai kalangan, mulai dari anak muda, bapak-bapak dan emak-emak, mengikuti kegiatan ini.

Bahkan, mereka juga datang dari luar Subang, seperti Bandung, Garut, Tasik dan Tegal.

“Saudara-saudara peserta joget, mari kita buang fitnah dan caci maki, mari kita lempar iri hati dan mari kita kubur sikap saling menjatuhkan. Kita semua bersatu dalam gerakan yang sama, Joget Gemoy,” kata pemandu acara, Mpap Godo, dalam siaran pers, Minggu (26/11/2023).

Lomba ini melibatkan tiga orang dewan juri dan memperebutkan hadiah Rp 10 juta.

Baca juga : Relawan Srikandi Ganjar Gelar Pelatihan Pembuatan Bawang GorengĀ 

Adapun kriteria penilain terdiri dari dua, yaitu, keunikan pakaian dan penampilan serta kemiripan gerakan joget dengan tokoh yang menjadi brand gemoy tersebut, yaitu Prabowo.

Sementara Dedi Mulyadi menjelaskan, acara yang digelarnya tersebut sebenarnya merupakan respon spontan.

Mantan Bupati Purwakarta dua periode ini ingin mengajak semua kontestan politik dan para pendukung capres-cawapres pada Pilpres 2024 mendatang agar lebih cair, rileks, beradab dan beretika.

“Harapan saya, pesta demokrasi lima tahunan pada 2024 itu benar-benar pesta yang membuat seluruh rakyat riang gembira. Bukan tegang, apalagi saling serang dan mengancam. Namanya juga pesta, semua orang harus tersenyum, bukan obral kekuatan otot yang hanya bikin pesta jadi petaka,” beber Dedi.

Karena itulah, lanjut Dedi, ia ingin memberi pesan lewat lomba joget Gemoy ini bahwa Pilpres 2024 itu tidak dihadapi dengan otot, saling serang, dan saling menjatuhkan lewat caci maki dan bahkan fitnah.

Dan inilah yang sekarang sedang dilakukan capres Prabowo Subianto dan cawapres Gibran Rakabuming Raka.

Baca juga : Tahan Dulu, Aspirasi Politik Terhadap Capres-Cawapres, Kita Fokus Bela Palestina

“Jujur, lomba ini terinspirasi dari cara Pak Prabowo merespon aneka serangan dan fitnah kepadanya dengan joget Gemoy. Saya melihat Pak Prabowo semakin hari semakin matang dalam berpolitik," ungkapnya.

Dari aspek personalnya pun, lanjut Dedi, Prabowo juga tampak terlihat semakin bijak dan humanis.

Prabowo, kata dia, lebih memilih diam dan berjoget Gemoy ketimbang melayani serangan yang beraroma fitnah.

Menurut Dedi, semangat itulah yang ingin ditularkan kepada seluruh kader dan pendukung pasangan Prabowo-Gibran.

Termasuk, kepada seluruh rakyat Indonesia, siapapun pilihan capresnya.

Melalui lomba joget Gemoy tersebut, Dedi ingin mensosialisasikan politik riang gembira.

Baca juga : Sosialisasikan Ganjar, Relawan Komunitas Sopir Truk Gelar Nobar Bareng Warga

Tentu akan lebih baik, jika semangat yang sama juga terjadi pada capres-cawapres lain.

Tentang arti gemoy itu sendiri, Dedi menjelaskan, secara sederhana menggambarkan sosok orang yang bertubuh besar, gemuk bulat dan lucu.

Dalam makna luasnya, orang yang tulus menerima apapun bentuk cercaan, cacian, hinaan dan fitnah kepadanya dengan cara menelannya tanpa membalas.

"Bagaimana cara membalasnya, yang dengan joget dan riang gembira. Sebab, kalau dia terpancing membalas dengan sikap serupa, bisa jadi badannya kurus dan tak lucu lagi. Kenapa? Karena energinya habis terkuras melayani itu," ungkap Dedi.

Sementara itu, salah seorang peserta lomba dari Bandung, Hesti, mengungkapkan perasaan senangnya bisa ikut hadir dalam kegiatan tersebut.

“Pokoknya senang banget. Harusnya diadakan juga di daerah lain. Apalagi, bertujuan mencairkan suasana yang tegang jelang Pilpres. Sehingga, seluruh rakyat menghadapinya dengan gembira, bukan tegang,“ tandasnya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.