Dark/Light Mode

Arief Rosyid di Podcast Ngegas RM

Yang Memenangkan Suara Anak Muda, Pasti Akan Memenangkan Pertarungan

Selasa, 19 Desember 2023 08:30 WIB
Komandan Pemilih Muda TKN Prabowo-Gibran, Arief Rosyid Hasan (tengah) dalam Podcast Ngegas di Rakyat Merdeka, bersama dua redaktur politik Rakyat Merdeka, Siswato (kiri) dan Ujang Sunda, di Gedung Graha Pena, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Senin (18/12). (Foto: Fery/RM)
Komandan Pemilih Muda TKN Prabowo-Gibran, Arief Rosyid Hasan (tengah) dalam Podcast Ngegas di Rakyat Merdeka, bersama dua redaktur politik Rakyat Merdeka, Siswato (kiri) dan Ujang Sunda, di Gedung Graha Pena, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Senin (18/12). (Foto: Fery/RM)

RM.id  Rakyat Merdeka - Jumlah pemilih muda di Pilpres 2024 sangat dominan. Berdasarkan data KPU, lebih dari setengah pemilih merupakan anak muda. Capres-Cawapres yang mampu merebut pemilih muda ini dipastikan bakal memenangkan Pilpres.

Hal itu disampaikan Komandan Pemilih Muda Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Arief Rosyid Hasan, dalam Podcast Ngegas di Rakyat Merdeka, di Gedung Graha Pena, Jakarta Selatan, Senin (18/12/2023). Podcast ini dipandu dua redaktur politik Rakyat Merdeka, Ujang Sunda dan Siswanto.

"Siapa yang memenangkan suara anak muda, sudah pasti akan memenangkan pertarungan," ujar Arief, mengawali paparannya.

Berdasarkan data Daftar Pemilih Tetap (DPT) KPU, 52 persen pemilih pada Pemilu 2024 merupakan pemilih muda. Rinciannya, pemilih berusia 17-30 tahun 31,23 persen atau sekitar 63,9 juta jiwa dan pemilih berusia 31-40 tahun sebanyak 20,7 persen atau sekitar 42,4 juta jiwa.

Baca juga : Kunjungi Subang, Alam Ganjar Ajak Anak Muda Geluti Usaha Pertanian

Arief bersyukur, kecenderungan anak muda terhadap Prabowo-Gibran sangat tinggi. Bahkan, sebelum dirinya bergabung di TKN Prabowo-Gibran, banyak kalangan anak muda sudah dekat dengan Prabowo.

Data yang ia miliki, sebelum TKN terbentuk, terdapat 50 persen Gen Z mendukung Prabowo-Gibran. Ketika TKN terbentuk, angka itu tumbuh menjadi 57 persen. Sedangkan generasi milenial tercatat di angka 50-an persen.

"Artinya, yang menjadi harapan dan aspirasi anak muda diwakili Prabowo-Gibran," ucap mantan Ketua Umum Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) ini.

Bagi Arief, Prabowo merupakan sosok yang dekat dengan anak muda. Hal itu juga tercermin dari visi yang dibawa Prabowo: Bersama Indonesia Maju Menuju Indonesia Emas 2045. Visi ini bercermin dari negara maju yang menjadikan anak muda sebagai penggerak utamanya.

Baca juga : Partai Garuda: Memperdebatkan Perdebatan, Tidak Akan Mengubah Perdebatan Itu

"Kalau dulu Bung Karno bilang hanya 10 anak muda bisa mengguncangkan dunia. Sekarang, kita punya ratusan juta anak muda, tentu kita bisa membawa Indonesia menjadi lebih baik lagi," tutur Arief.

Dengan visi yang dibawa, Prabowo terbukti melanjutkan gagasan yang dilakukan Presiden Jokowi. Terbukti di era kepemimpinan Jokowi, masyarakat diperlihatkan dengan Staf Khusus Milenial dan sejumlah menteri muda. Begitu juga di lingkungan BUMN. Menteri BUMN Erick Thohir mengisi jabatan direksi dan komisaris perusahaan pelat merah dengan anak-anak muda. Salah satunya saat Arief diberi amanah menjadi salah satu komisaris BSI, meski sekarang mundur karena gabung TKN.

Menurutnya, setelah kebijakan yang dibuat Jokowi, ternyata butuh sosok yang merepresentasikan anak muda, yang ada pada diri Gibran. Sementara, Prabowo merupakan tokoh senior yang membuka peluang untuk anak muda di negara ini.

"Di sosok Mas Gibran ini kita butuh representasi. Dulu ada direktur muda, staf khusus milenial. Kalau dua paslon lain kan hanya lip service, keterlibatan anak mudanya biasa saja. Kalau Pak Prabowo menampilkan sosok Mas Gibran. Itu yang membuat data-data menggembirakan," tutur Arief.

Baca juga : Di Kalimantan, Ganjar Pastikan Lanjutkan Pembangunan IKN

Arief juga menjelaskan mengenai joget gemoy. Menurutnya, hal itu hanya salah satu strategi yang bisa diterima kalangan muda. Sebab, kekuatan anak muda sangat beragam dan datang dari berbagai latar belakang. Setiap hari, banyak anak muda, mulai dari dokter sampai pecinta lingkungan yang datang ke Markas Fanta HQ, Menteng, Jakarta Pusat, markasnya Arief.

Arief melanjutkan, Gibran merupakan magnet untuk para pemuda. Dia pun tak khawatir sosok Gibran sering diserang lawan politik. Kata dia, serangan itu tidak akan berpengaruh pada para pemilih muda. "Insya Allah dengan Prabowo-Gibran, hidup kita menjadi lebih baik, khususnya anak muda," pungkasnya.

Video Podcast Ngegas dengan Arief Rosyid akan di YouTube Rakyat Merdeka TV, Jumat (22/12).

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.