Dark/Light Mode

Pengamat Sebut Gemoy Prabowo Hanya Gimmick, Bisa Jadi Blunder

Jumat, 12 Januari 2024 22:22 WIB
Foto: Ist
Foto: Ist

RM.id  Rakyat Merdeka - Citra yang dibangun calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto, sebagai pribadi yang ‘gemoy’ dinilai luntur pascadebat ketiga yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada akhir pekan lalu (7/1/2024).

Pengamat Politik Hendri Satrio mengatakan, citra gemoy yang dibangun tim Prabowo, pencitraan belaka.

Menurutnya, saat ini masyarakat sudah melihat bahwa mantan Danjen Kopassus itu emosian.

Baca juga : Prabowo Sangat Siap, Anies-Ganjar Dilatih Jenderal

"Begitu kemudian rakyat menyadari bahwa gemoy adalah hanya citra saja, hanya topeng saja, dan masyarakat bisa melihat aslinya, dia sering emosi," kata Hendri saat dihubungi wartawan, Jumat (12/1/2024).

Dosen Universitas Paramadina itu juga menilai, Prabowo terlampau percaya diri akan menang di Pilpres 2024, sehingga membuat dirinya merasa di atas angin.

“Karena dia merasa menjadi penguasa ya, dia merasa bisa melakukan apa saja dan mengatakan apa saja. Nah, itu juga menurut saya kenapa kemudian letupan emosi itu sering keluar,” ucap Hendri.

Baca juga : Demi Keamanan Geopolitik, Prabowo Subianto Tekad Modernisasi Alutsista

Namun diingatkan Hendri, jika Prabowo masih terus meluapkan emosinya, dia bisa blunder dan bakal ditinggalkan oleh pemilihnya.

“Dan bisa kalah duluan di putaran pertama,” tandasnya.

Sebelumnya, saat Prabowo menghadiri agenda kampanye ke Pekanbaru, Riau, dua hari setelah agenda debat ketiga, dia merasa tak terima karena saat debat, ada capres lain menyajikan data yang salah tentang dirinya.

Baca juga : Pertamina Apresiasi Pembayaran Dana Kompensasi BBM Oleh Pemerintah

Prabowo lalu melontarkan kata-kata kasar, menyentil capres tersebut, sambil meluruskan data yang benar.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.