Dark/Light Mode

Gibran Tanya Soal Inflasi Hijau yang Enggan Dijawab Mahfud MD

Senin, 22 Januari 2024 07:17 WIB
Suasana Debat Cawapres, di JCC, Minggu malam (21/1). (Foto: Dwi Pambudo/RM)
Suasana Debat Cawapres, di JCC, Minggu malam (21/1). (Foto: Dwi Pambudo/RM)

RM.id  Rakyat Merdeka - Momen tak terduga terjadi saat Cawapres nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka, dan Cawapres nomor urut 3, Mahfud MD, melakukan sesi tanya jawab dalam Debat Cawapres yang digelar KPU, di JCC Senayan, Jakarta, Minggu malam (21/1).

Gibran sempat menunjukkan gestur membungkuk seolah sedang mencari sesuatu usai Mahfud memberi jawaban tentang cara mengatasi greenflation (inflasi hijau) yang sebelumnya ditanyakan Gibran.

Baca juga : Panas! Mahfud Sebut Pertanyaan Gibran Recehan, Green Inflation Tak Layak Dijawab

Dalam momen tersebut, Gibran juga sempat meletakkan tangan di dahinya sembari melihat ke arah Mahfud. Ia mengaku merasa tidak menemukan jawaban dari pertanyaan yang ia tujukan pada Mahfud.

"Saya lagi nyari jawabannya Prof Mahfud. Saya nyari-nyari di mana ini jawabannya? nggak ketemu jawabannya. Saya tanya masalah inflasi hijau, kok malah menjelaskan ekonomi hijau?" kata Gibran.

Baca juga : Relawan GMP Sosialisasikan 21 Program Unggulan Ganjar-Mahfud Ke Gen Z Kota Bogor

Gibran kemudian menjelaskan soal inflasi hijau yang dimaksud beserta contoh gerakan rompi kuning di Prancis. Namun, Mahfud menilai jawaban Gibran ngawur dan 'tidak karuan'.

Greenflation adalah inflasi hijau. Ini merupakan situasi naiknya harga saat terjadinya pergeseran ke energi bersih atau teknologi hijau yang ramah lingkungan.

Baca juga : OSO Yakin Rakyat Tentukan Kemenangan Ganjar-Mahfud

Mahfud menolak menjawab pertanyaan Gibran. Mahfud juga melakukan gestur seperti mencari sesuatu atas respons Gibran terhadap jawabannya. Mahfud menilai pertanyaan yang diajukan Gibran bersifat 'recehan' sehingga tidak layak dijawab.

"Kalau akademis itu, gampangnya kalau yang bertanya kayak itu, itu recehan, recehan. Oleh sebab itu, itu tidak layak dijawab menurut saya. Oleh sebab itu, saya kembalikan saja ke moderator," ucap Mahfud.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.