Dark/Light Mode

Tak Ada Mobilisasi Taruna Di Pemilu 2024, STIN: Itu Hoaks, Fitnah Tak Berdasar

Rabu, 14 Februari 2024 18:47 WIB
Foto: STIN
Foto: STIN

RM.id  Rakyat Merdeka - Kabar burung yang menyebut adanya mobilisasi taruna-taruni untuk memilih capres dan cawapres tertentu pada Pemilu 2024, dibantah Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN).

“Taruna STIN memiliki hak pilih sesuai dengan Undang-Undang,” demikian penjelasan resmi STIN yang dilansir pada Rabu (14/2/2024). 

Menurut penjelasan resmi tersebut, taruna-taruni STIN, yang semuanya sudah terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) di daerah asal masing-masing, sedang menjalani tugas belajar dan tidak pulang ke domisili asal.

Baca juga : Soal Dugaan Korupsi 12 Jet Tempur Bekas, Wamenhan: Itu Sesat, Fitnah, Hoax

Oleh karena itu, mereka mengurus pindah domisili pemilih di dekat kampus.

Berdasarkan hasil koordinasi dengan KPU Kabupaten Bogor, para taruna-taruni STIN diperbolehkan melakukan pindah domisili pemilih di sekitar Bogor.

Salah satu persyaratan pindah domisili adalah adanya surat tugas belajar, yang kemudian dibuatkan surat resmi oleh Lembaga STIN.

Baca juga : Ketua KPU Bantah Tuduhan Curang Di Pemilu 2024, Hasyim: Kami Profesional

Dalam klarifikasinya, STIN juga menegaskan bahwa mereka hanya melaksanakan hak konstitusional dan menggunakan hak pilihnya, bukan melakukan operasi intelijen seperti yang dituduhkan.

Pihak KPU dan Bawaslu Bogor juga telah memperbolehkan dan tidak mempermasalahkan proses pindah domisili yang dilakukan oleh taruna-taruni STIN, sesuai dengan aturan hukum yang berlaku, dan telah melakukan koordinasi sebelumnya dengan pihak STIN.

Maka dari itu, tuduhan mobilisasi taruna-taruni STIN pada Pemilu 2024 disebut sebagai berita bohong atau hoaks dan bisa dikategorikan sebagai fitnah yang sangat tidak berdasar.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.