Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Pengen Menang Pilkada

Demokrat Cirebon Rajin Konsolidasi

Minggu, 20 Februari 2022 06:37 WIB
Pengen Menang Pilkada Demokrat Cirebon Rajin Konsolidasi

RM.id  Rakyat Merdeka - Partai Demokrat Kota Cirebon, Jawa Barat (Jabar) mulai memanaskan mesin untuk menghadapi tahun politik 2024. Salah satunya, melalui konsolidasi.

Ketua DPC Demokrat Kota Cirebon, Muhammad Handarujati Kalamullah mengatakan, di sisa waktu dua tahun lagi, partai akan terus melakukan persiapan secara matang untuk memenangkan semua gelaran politik. Mulai dari Pemilihan Umum (Pemilu) hingga Kepala Daerah (Pilkada).

Handarujati menyebut, salah satu strategi yang kini terus dikebut adalah konsolidas internal.

“Konsolidasi internal partai terus dilakukan, mulai dari DPC hingga pengurus ranting untuk memanaskan mesin Demokrat Kota Cirebon,” kata pria yang akrab disapa Andru ini, kemarin.

Dia menjelaskan, konsolidasi partai ada dua jenis. Yaitu, konsolidasi struktural dan konsolidasi struktur kader Partai Demokrat dengan masyarakat luas.

Baca juga : Sheila Dara, Direbutin Vidi Dan Dikta

Sejauh ini, akunya, kerjakerja politik yang dilakukan konkret untuk membantu masyarakat, terlebih saat pandemi Covid-19.

“Kami sangat rutin membantu baik penanganan atau pun pencegahan, maupun personal lain yang berada di tengah masyarakat. Demokrat selalu hadir,” ujarnya.

Masih dikatakan Andru, konsolidasi yang dilakukan merupakan sarana penting untuk memperoleh target Demokrat Kota Cirebon pada Pemilu 2024.

Wakil Ketua DPRD Kota Cirebon itu mengungkapkan, selain mengikuti Pemilu, pada 2024, Kota Cirebon juga akan menggelar Pilkada, baik kota ataupun provinsi.

Diharapkan, hasil Pemilu nantinya berdampak baik pada keikutsertaan Demokrat di Pilkada Kota Cirebon dan Pilgub Jabar.

Baca juga : Demokrat DKI Rekrut 143 Pengurus Handal

“Hasil positif Pemilu, maka diharapkan akan berimplikasi pada Pilkada, baik tingkat kota atau pun provinsi,” ucapnya.

Dalam Pilkada, lanjut Andru, Demokrat Kota Cirebon memiliki rekam jejak baik, yaitu memenangkan Pilkada 2013 dan 2018. Dia ingin hal itu terulang lagi di 2024.

“Prestasi ini sudah menjadi keharusan bagi kami untuk diteruskan pada Pilkada 2024. Targetnya, memenangkan pasangan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cirebon yang kita usung,” tuturnya.

Khusus calon untuk Pilkada Cirebon, lanjut Andru, pihaknya menghargai pendapat setiap pendapat kader. Tapi, semuanya dipulangkan kepada mekanisme partai.

“DPP Demokrat memiliki mekanisme untuk menentukan calon nanti. Kami DPC tentunya akan patuh,” ujarnya.

Baca juga : Demokrat Riau Klaim 8 Figur Sudah Merapat

Secara pribadi, dia berterima kasih atas apresiasi terhadap keinginan maupun harapan para kader Demokrat agar dia maju di Pilkada Cirebon. Tapi, menurutnya partai memiliki kebijakan dan aturan main.

“Sekali lagi saya perlu sampaikan, fokus kita, DPC Partai Demokrat sesuai arahan ketua umum Mas AHY bagaimana memenangkan Pileg dan Pilpres,” tandasnya.

Sementara, Ketua DPC Gerindra Kota Cirebon, H Eman Sulaeman menyampaikan, dalam Pilkada Cirebon pihaknya masih terus melakukan penjajakan baik di kalangan internal partai, maupun dari kalangan di luar Parta Gerindra.

“Gerindra merupakan partai terbuka. Siapapun punya hak yang sama, asalkan dia harus mumpuni dari segala segi,” katanya.

Menurut Eman, Pemilu 2024 menjadi barometer, apakah Gerindra masih menjadi seksi bagi pemilih. Ia pun meminta anggota fraksi dan kader Gerindra harus turun untuk membantu kesulitan masyarakat. [SSL]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.