Dark/Light Mode

Dapat Teror Mistis, KPU Kota Blitar Lapor Ke Polisi

Jumat, 11 September 2020 12:53 WIB
Dapat Teror Mistis, KPU Kota Blitar Lapor Ke Polisi

RM.id  Rakyat Merdeka - Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Blitar, Jawa Timur, diteror klenik. 

KPU Blitar dikirimi bunga setaman serta boneka dari kertas yang ditusuk jarum yang ada benang-nya, sehingga mengganggu psikis seluruh pegawai yang bekerja di kantor KPU, termasuk komisioner.

Ketua KPU Kota Blitar, Choirul Umam mengemukakan, KPU sudah konsultasi ke polisi terkait temuan tersebut.

"Kami masih konsultasi. Untuk alat bukti sudah kami bakar, karena takut. Kami hanya menyampaikan kronologi dan menunjukkan bukti dan videonya," kata Umam ditemui di Mapolresta Blitar, seperti dikutip Antaranews, Jumat (11/9).

Baca juga : Ke KPK, Mensos Juliari Laporkan Update Program Bansos

Ia menjelaskan, benda tersebut ditemukan di  halaman kantor KPU Kota Blitar, pada Selasa (8/9) dini hari, sekitar jam 01.00 WIB oleh sopir di KPU. 

Ada bunga setaman dibungkus daun pisang. Di sampingnya ada boneka dari kertas yang ditusuk jarum dan ada benang-nya. Temuan itu langsung dilaporkan dan dibakar. Sebelumnya, bukti-bukti tersebut sudah diabadikan baik berupa foto dan video.

Umam mengatakan, temuan ini sangat mengganggu secara psikis seluruh pegawai serta Komisioner KPU Kota Blitar yang saat ini bekerja mempersiapkan penyelenggaraan pilkada. 

Untuk itu, ia konsultasi kepada penyidik Polresta Blitar. Ia berharap ada masukan dari aparat penegak hukum, agar seluruh komisioner dan petugas di KPU bisa melakukan tugasnya dengan baik.

Baca juga : Terkait Narkoba, Penyanyi Wanita Inisial RA Ditangkap Polisi

Pihaknya juga sudah meminta petugas di KPU untuk mengecek rekaman di kamera pengintai, namun masih belum diketahui apakah orang yang mengirim teror tersebut tertangkap rekaman kamera atau tidak.

"Ada CCTV, kami belum tahu apakah itu bisa menangkap gambar yang melempar atau meletakkan. Ini secara psikis mengganggu, namun kami tidak menuduh siapa-siapa. Kalau ada sengketa dibuktikan secara hukum. Sengketa di bawaslu, sekalipun keputusan untuk verifikasi ulang, kami lakukan," kata dia.

Walaupun terjadi teror tersebut, seluruh Komisioner KPU Blitar tetap melakukan tugasnya untuk mempersiapkan pilkada. 

Saat ini, KPU masih menunggu hasil tes kesehatan pada bakal pasangan calon dari Rumah Sakit dr Saiful Anwar Malang (RSSA) Malang.

Baca juga : Pilkada Kota Pekalongan, Wakil Wali Kota Bakal Lawan Ketua DPRD

Sesuai dengan jadwal, hasil tes kesehatan tersebut akan keluar pada Jumat (11/9) sore dan diambil langsung oleh Komisioner KPU Kota Blitar. Nantinya, KPU akan mendapatkan dua berkas. Hasil tes kesehatan itu sebagai persyaratan pasangan calon menuju tahapan selanjutnya.

KPU Kota Blitar telah menerima pendaftaran dua pasangan bakal calon di Pilkada Serentak 2020. Pasangan pertama calon Wali Kota Santoso dan Wakil Wali Kota Blitar, Tjutjuk Sunario yang kedua yakni Henry Pradipta Anwar berpasangan dengan Yasin Hermanto. [NOV]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.