Dark/Light Mode

Narkoba Beredar Di Lapas, Ketua DPD: Aparat Kudu Tindak Tegas

Minggu, 21 Maret 2021 08:16 WIB
Ketua DPD La Nyalla Mahmud Mattalitti (Foto: Dok. DPD)
Ketua DPD La Nyalla Mahmud Mattalitti (Foto: Dok. DPD)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) AA La Nyalla Mahmud Mattalitti meminta aparat menindak tegas pelaku peredaran narkoba di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas). Kondisi ini mengkhawatirkan. Lapas yang harusnya memutus peredaran narkoba, malah menjadi tempat peredaran narkoba. 

Selama ini, ujarnya, informasi maraknya peredaran narkoba di lapas tidak diperhatikan publik, dan minim tindakan. Padahal, masalah ini sudah membahayakan. “Kemenkumham dan pihak terkait lain harus menindaklanjuti masalah ini,” ujar La Nyalla, melalui keterangan tertulisnya, kemarin. 

Baca juga : Ray Rangkuti : Kudeta Demokrat Murni Tindakan Moeldoko

Kondisi yang lebih mengkhawatirkan, sambung dia, bandar narkoba yang ditangkap justru mengoperasikan kegiatannya dari balik penjara. Ironisnya, sejumlah oknum petugas juga ikut terlibat dalam peredaran narkoba di dalam dan di luar lapas. 

“Ini mafia narkoba. Penangkapan bandar (narkoba) yang seharusnya menyelesaikan masalah, justru menambah banyak persoalan bagi negara,” sesal Senator dari Jawa Timur (Jatim) ini. 

Baca juga : Langgar AD/ART, Ketua Hipakad Tolak Munaslub

La Nyalla berharap, hukuman tegas bagi bandar narkoba paling sedikit 4 tahun penjara. Terlebih, Undang-Undang (UU) nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika membuka ruang untuk menjatuhkan hukuman seumur hidup dan hukuman mati terhadap para bandar. 

Siapa pun yang terlibat, lanjutnya, harus mendapat tindakan tegas. Bahkan, adanya oknum petugas lapas yang ikut bermain dalam peredaran narkoba, dinilainya bukan saja preseden buruk, tapi telah mencoreng perang negara dalam memberantas narkoba. 

Baca juga : Aliran Duit Benur Mengalir Sampai Ke Penjara Cipinang

“Mereka harus mendapat sanksi lebih berat,” tegas La Nyalla. Mantan Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jatim itu menambahkan, pemerintah harus memperkuat sistem pengendalian napi di lapas. Dengan begitu, peredaran dan pengendalian narkoba dari dalam lapas dapat dihentikan. [ONI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.