Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Hari Santri Nasional

Ketua DPD Minta Pemerintah Lebih Perhatikan Ponpes

Sabtu, 23 Oktober 2021 13:50 WIB
Ketua DPD LaNyalla Mattalitti. (Foto: Humas DPD)
Ketua DPD LaNyalla Mattalitti. (Foto: Humas DPD)

 Sebelumnya 
Hanya saja, santri di ponpes-ponpes banyak yang hidup dalam kondisi yang minim fasilitas. Banyak ponpes yang butuh perhatian pemerintah dari segi fasilitas.

"Utamanya hal-hal yang bersifat teknis, seperti masih minimnya fasilitas kesehatan dan akomodasi yang layak," terangnya.

Baca juga : Duta Santri Nasional Agen Perubahan Bangsa

Dikatakannya, masih banyak ponpes tradisional yang memberikan pengajaran terhadap para santri dengan berbagai keterbatasan. Selain fasilitas pendidikan berupa ketersediaan kitab-kitab, fasilitas pondokan serta sanitasi lingkungan juga masih minim.

"Saya mendorong pemerintah untuk memberikan bantuan kitab-kitab klasik, dukungan terhadap bantuan fisik untuk kelayakan pondokan serta fasilitas kesehatan," bebernya.

Baca juga : Ketua KPK Pengen Santri Jadi Pasukan Perang Badar Lawan Korupsi

LaNyalla melanjutkan, penyakit yang umum diderita para santri di dalam ponpes tradisional adalah gatal-gatal atau penyakit scabies. "Penyakit ini banyak dialami oleh santri di seluruh Indonesia," terang LaNyalla.

Menurutnya, penyakit ini kemungkinan disebabkan minimnya fasilitas pondok. "Pemerintah sudah selayaknya memikirkan dan mendukung pendidikan pondok untuk meningkatkan kualitas hidup para santri," tandasnya. [NOV]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.