Dark/Light Mode

RM.id Rakyat Merdeka - Banyak nama bakal calon presiden yang beredar. Tapi, tahukah kita apa “rencana besar” mereka untuk Indonesia?
Inilah yang mestinya dibedah terlebih dulu dari seorang calon pemimpin bangsa berpenduduk 275 juta jiwa ini.
Baca juga : Perombakan Harus Bikin Happy
Biasanya, “visi misi” ini akan disampaikan saat kampanye. Atau debat publik. Itu terlalu lama. Terlalu formal. Rakyat perlu mengetahui terlebih dahulu sebelum kampanye.
Misalnya, undang mereka dalam forum-forum universitas. Bedah “isi kepalanya”. Detail. Jangan di permukaan saja. Jangan di awang-awang. Banyak persoalan rakyat yang butuh terobosan.
Baca juga : Awas "Mulut Dan Kuku"
Perguruan tinggi mestinya menjadi pelopor atau lokomotif penguji para pemimpin Indonesia. Perguruan tinggi dan orang-orang pintar jangan duduk di singgasana menara gading yang sangat jauh dari rakyat. Jangan biarkan rakyat menebak-nebak atau tergadai dengan “money politics”.
Kita yakin, semua nama yang sudah beredar memiliki kualitas dan kapabalitas masing-masing. Semuanya hebat-hebat. Punya prestasi. Tapi mereka perlu diuji sedari awal. Jangan tiba-tiba.
Kalau ada yang berdalih itu terlalu dini. Atau belum resmi, pilpres masih lama, atau belum waktunya, sudahlah… semua sudah tahu siapa saja bakal kandidat kuat. Tak perlu “bergelap-gelap dalam terang”.
Rakyat perlu tahu bukan hanya “komitmen mempertahankan NKRI, Pancasila dan UUD”, tapi juga persoalan-persoalan membumi lainnya yang masih menjerat bangsa ini.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.