Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Siapa Masuk Dan Keluar?

Selasa, 16 Juli 2019 08:23 WIB
SUPRATMAN
SUPRATMAN

RM.id  Rakyat Merdeka - “Banyak”. Begitu jawaban Presiden Jokowi ketika ditanya berapa banyak menteri lama yang dipertahankan. Banyak itu relatif. Bisa lebih dari 50 persen. Karena relatif, banyak juga yang tidak dipertahankan. Bisa lebih 50 persen juga. 

Yang tidak dilanjutkan, kemungkinan tiga menteri yang terseret kasus hukum. Mereka menjadi saksi di KPK. Nama-nama mereka sudah diungkap secara terbuka. Yang pernah mendapat “kartu kuning”, ditegur secara terbuka oleh Presiden, juga terancam.

Baca juga : Kenapa MRT?

Selama lima tahun, cukup banyak menteri yang ditegur. Yang terakhir, empat menteri ditegur Presiden dan ramai diberitakan media. Teguran ini menjadi menarik karena berbarengan dengan penyusunan kabinet baru. Salah seorang anggota PDIP menyebut, teguran tersebut adalah kode keras dari Jokowi. Benarkah? Menarik ditunggu.

Menteri yang tidak diajukan oleh parpolnya, juga akan selesai. Tidak dilanjutkan. Parpol yang secara terbuka mengungkapkan itu adalah PPP, yang mengaku tidak akan mengajukan lagi Menteri Agama Lukman Hakim. Siapa yang menggantikan mereka? Menteri berusia muda? Presiden Jokowi jauh-jauh hari sudah mengungkapkan rencananya melakukan refreshing kabinet dengan memasukan anak-anak muda. 

Baca juga : Kursi Itu, Asa Rakyat

Usia 30-an, bahkan 20-an. Namun, Jokowi juga diingatkan supaya tidak asal pilih. Jokowi diberi masukkan oleh partainya: menteri berusia muda harus yang sudah punya pengalaman di parlemen. Pernah terlibat pembuatan Undang-undang. Paham tata negara. Artinya, beberapa nama yang santer disebut selama ini, seperti Grace Natalie, Tsamara Alatas, Inayah Wahid dan Angela Tanoesoedibjo serta Nadiem Makarim tak masuk kategori.

Mengacu kategori itu, yang masuk, di antaranya, Prananda Paloh. Putra Surya Paloh ini menjadi anggota DPR 2014-2019. Duduk di Komisi I. Usianya 30 tahun. Emil Dardak juga berpeluang. Usia 35 tahun Emil memenangi Pilkada Trenggalek pada 2015. Sekarang dia menjadi Wagub Jatim mendampingi Gubernur Khofifah. Lalu ada Adian Napitupulu. Aktivis 98. Anggota DPR dari PDIP periode 2014-2019. Siapa yang terpilih? Kita tunggu.

Baca juga : Berebut Kursi

Mereka yang berusia muda memang belum punya pengalaman. Namun, di Indonesia, pengalaman juga bisa bernilai negatif kalau diartikan “sudah sangat mengerti permainan”. Yang muda masih “polos”. Hanya mengejar karier. Siap mengejar target sampai ke mana pun. Siap bertaruh apa pun.

Senior-junior, ada plus minusnya. Kita tunggu saja pengumumannya. Kata Presiden Jokowi, kabinet akan diumumkan secepatnya. Nah, “secepatnya” ini relatif. Bisa besok, lusa dan seterusnya. Belum pasti. Sebagaimana nasib kandidat calon menteri yang belum pasti walau namanya sudah santer disebut. ***

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.