Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Kenaikan Harga Telur Bikin Babak Belur

Senin, 5 Desember 2022 06:39 WIB
BUDI RAHMAN HAKIM
BUDI RAHMAN HAKIM

RM.id  Rakyat Merdeka - Sudah sebulan lebih, harga telur melambung tinggi. Kini, rata-rata harganya mencapai Rp 32.000 per kilogram. Hanya tinggal sedikit lagi menyentuh rekor tertinggi yang pernah tercapai, yaitu Rp 35.000 per kilogram.

Kenaikan harga telur ini jelas memberatkan. Untuk masyarakat kelas atas, kenaikan ini tidak terasa. Tapi, bagi keluarga yang ekonominya pas-pasan, bagi para pedagang jajanan anak, bagi para pedagang martabak, bagi para pemilik warung nasi atau warteg, pagi industri kue rumahan, kenaikan ini bikin mereka babak belur.

Baca juga : Urusan Beras Bikin Waswas

Bagi keluarga yang ekonominya pas-pasan, telur adalah sumber protein utama mereka, selain tahu dan tempe. Sebab, mereka jarang punya uang lebih untuk membeli ayam atau ikan. Apalagi daging, yang selama ini harganya di rata-rata Rp 140 ribu per kilogram.

Makanya, saat harga telur melonjak tinggi, mereka kebingungan. Tidak dibeli, mereka butuh. Dibeli, uang untuk keperluan lain berkurang. Maka, mau tidak mau, porsi makan telurnya dikurangi. Yang mungkin tadinya satu telur untuk satu orang anggota keluarga, dikurangi menjadi setengah.

Baca juga : Tantangan Panglima Baru

Untuk pedagang jajan anak, kenaikan harga telur juga sangat memberatkan mereka. Modal yang mereka keluarkan menjadi lebih besar. Sementara, mereka tidak bisa menaikkan jajanan jualannya.

Kalau dinaikkan, anak-anak pasti akan beralih ke jajanan lain yang lebih murah. Terpaksa, mereka pun “mengakalinya” dengan mengencerkan adonan atau menambahkan tepung lebih banyak. Tentu saja, hal ini mengurangi kualitas makanan yang mereka jual. Tapi, mau diapakan lagi. Tidak ada cara lain.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.